"Heh!Asal nuduh aja ya lo,Al!Gue udah bilang berapa kali,mulut gue wangi.Kayak parfum mahal!"
Alicia memutar bola matanya malas,
"Iya deh iya terserah Rangga.Jadi,kita kerja kelompok sekarang?""Enggak!"
"Gak."
Alicia menatap Raffa dan Rangga bergantian dengan tatapan binggung.
"Kenapa?""Gue ogah sama dia," Rangga menunjuk Raffa dengan telunjuknya
"Gue kan lagi marahan,yakali mau kerja kelompok."Alicia menatap Raffa,meminta penjelasan kenapa cowok itu berkata tidak.Eh,bukan tidak deng.Tapi 'gak.'
Raffa yang ditatap Alicia tajam menjadi binggung.
"Apa?""Kenapa Raffa bilang 'gak'?Kasih alasan."
Raffa menghela nafasnya kemudian melirik Rangga sekilas.
"Sama kayak dia.""Dia siapa?"
"Jin samping gue,"
Mata Rangga melotot seketika,
"Heh enak aja!Gue manusia ya!!" Tiba - tiba Rangga tersulut emosi."Bodoamat!"
Alicia menggaruk belakang kepalanya karena binggung dengan situasi saat ini.Gadis itu pun menatap kedua cowok didepannya sekilas,kemudian terdiam untuk berfikir.
Sedangkan Rangga sedang melirik Raffa dengan sinis,yang tidak mendapatkan balasan apapun dari Raffa.Mungkin Raffa lelah meladeni Rangga.
"Aha!!Alicia punya ide!!"serunya gembira.
Rangga memutar bola matanya sambil memajukan mulutnya.
Sementara Raffa,menatap Alicia datar."Kalian baikan,"ujar gadis itu tiba - tiba.
Baik Raffa maupun Rangga berbarengan menatap gadis itu dengan alis yang di naikkan sebelah.Cie kompak😙
"APA?!"
Setelah mencerna maksud ucapan gadis itu,Rangga berteriak kaget.Memang otak cowok itu loadingnya lama ya.."Telat!"
"Maksud lo apa,hah?!Baikan??kita baikan??gue sama dia??" Rangga melirik Raffa sekilas,Alicia mengangguk.
"Ogah!""Kenapa gak mau?kalian kan sahabatan."
Rangga kembali melirik Raffa sekilas,
"Kenapa ya?"tanyanya pada Alicia."Ya gak tau!Kan Rangga yang tau jawabannya."
Rangga cengengesan gak jelas.Memang ya hidup tuh anak gak jelas.
"Hehehe..."Alicia mendengus.Raffa memasang wajah tak peduli.
"Pokoknya dia harus minta maaf sama gue!!"Seru Rangga dengan berkoar - koar.
"Kenapa emangnya?"
"Ya karena...emm...karena dia yang salah lah!Waktu itu kan dia yang nonjok gue,jadi dia yang harus minta maaf sama gue.Titik!!" Rangga membuang mukanya dengan tangan yang bersedekap dada agar dramanya berjalan lancar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Firstlove Seorang Iceboy [END]
Ficção AdolescenteRaffael Alexander atau biasa dipanggil Raffa. Seorang lelaki yang identik dengan sifat dingin dan cuek, membuatnya mendapat julukan si muka tembok dan si kulkas berjalan. Raffa banyak dikejar gadis-gadis cantik, tetapi dia tidak pernah sekalipun mem...