"Hal yang membuatku takut jatuh cinta adalah bertepuk sebelah tangan"~ABF~
★★★★★★★★
"Jadi,tadi tuh Alicia ....""PENGUMUMAN!! PENGUMUMAN!!"teriakan Rangga membuat Alicia menghentikan kalimatnya,matanya mengarah ke Rangga dengan kening berkerut.Begitu pula Tasya dan Lissa,mereka bahkan mendengus sebal.Sudah pasti Rangga akan mengumumkan sesuatu yang aneh.
Rangga tersenyum sumrigah karena semua orang kini fokus menatapnya.Dengan tangan yang memegang karton yang sudah di bentuk kerucut,pria itu menaiki meja kemudian berdiri diatasnya.
"DENGERIN GUE!!GUE AKAN NGASIH PENGUMUMAN YANG MENGEJUTKAN AND MENDEBARKAN UNTUK KALIAN,PARA PECINTA GOSIP!!"
Beberapa siswa sontak berbisik - bisik.Ada yang mendengus,berdecak dan tak sedikit pula yang melempari Rangga dengan kertas yang sudah digulung.
"Pasti gak jelas pengumuman apaan!"
"Iya,pasti nyebarin sesuatu yang aneh.Kayak promosiin pulpen dia yang nemu di meja gue.Dasar gila!"
Rangga terkekeh,bisikan - bisikan itu biasa untuk seorang yang ganteng kayak dia.Cowok itu menarik nafas sejenak kemudian berucap lagi.
"Gu--ekhem...harap bersabar,harap bersabar!!Jangan menggunjingi gue dulu.Gue jamin pengumuman kali ini bakalan bikin kalian kaget sampe ternganga - nganga!""HUUUUU!!!"
Rangga menggeram kesal,"Aish!Awas aja kalian,gak gue kasih tau baru mampus!"
"BODO!"sahut semua siswa siswi.
"Najis!Kalian gak akan gue kasih tau pengumuman penting nya!!ini semua tentang Raffa!Bodo,gak akan gue kasih tau!" Rangga beringsut duduk di mejanya.Memanyunkan bibirnya karena kesal.
Mata beberapa siswi melebar mendengar nama itu.
Raffa.
Malaikatnya SMA Negeri harapan kebangsaan.
Cowok tampan yang terkenal dingin gak ketulungan.
Cowok yang selalu mereka dambakan menjadi pacar mereka.
"APA?!RAFFA?!"pekik beberapa siswi berbarengan.Semua mata sontak menatap Raffa,membuat sang empu yang sedari tadi tak menyumpal telinganya dengan earphone mengangkat sebelah alisnya.
Ada apa ini?kenapa pada ngeliatin gue?
Senyum Rangga mengembang sempurna,sudah ia duga nama Raffa membuat semua orang antusias.Pria berumur 17 tahun itu langsung berdiri tegak diatas meja.
"Iya Raffa!Kalian pasti penasaran kan?" Rangga menaikkan sebelah alisnya.Raffa berdecak,sudah ia duga sumber masalah pasti Rangga.Padahal sudah 4 hari ini cowok playboy itu tidak berbuat ulah.Raffa jadi menyesal karena sudah berbaikan dengan Rangga.
"BANGET!!!"
"Cepetan kasih tau!Raffa kenapa?""Raffa mulai tertarik sama gue ya?"celetuk Lusi.
Teman sebangkunya melotot tak terima.
"Apaan!Dia pasti sukanya sama gue kan.Iya kan,Ga?!"Rangga menggeleng,"Salah!"
"Dia udah normal ya?"tanya seorang siswi membuat Rangga ngakak.Sedangkan Raffa mendelik.
"Ah,sorry Raffa.Maksud gue,lo udah gak dingin lagi.Itu artinya lo normal kan?hehehe...." Siswi bermata sipit yang bernama Rere itu terkekeh mengundang siswa siswi lainnya untuk tertawa.Raffa mengumpati Rangga dalam hati.
KAMU SEDANG MEMBACA
Firstlove Seorang Iceboy [END]
Ficção AdolescenteRaffael Alexander atau biasa dipanggil Raffa. Seorang lelaki yang identik dengan sifat dingin dan cuek, membuatnya mendapat julukan si muka tembok dan si kulkas berjalan. Raffa banyak dikejar gadis-gadis cantik, tetapi dia tidak pernah sekalipun mem...