A Z K I A 🗡️ [SUDAH TERBIT]

- 34 -

"Siapkan semuanya, Miss Kia sudah pergi," ucap Vallo dengan hati yang sangat sedih pada anggota BR yang ada di Indonesia.

"Apakah kita harus membuat penghormatan?" tanya salah seorang bawahan BR.

Vallo mendengus dengan kasar. "Sudah jelas, kan! Upacara akan dilaksanakan besok. Siapkan semuanya."

Semua orang sangat khawatir karena sudah satu minggu dilakukan pencarian, titik temu tidak kunjung terlihat.

Kondisi mommy Kia pun memburuk. Ia sudah tiga hari berada di rumah sakit karena mengalami stres berat memikirkan Kia menghilang entah ke mana. Di pikiran Mommy penuh pertanyaan, "Apakah Kia sudah makan?", "Kia tidak kedinginan, kan?", "Bagaimana kalau Kia tersesat di tengah hutan?". Dan semakin dipikirkan, perasaan Mommy malah semakin berantakan.

Begitu pun dengan Daddy. Ia sudah frustrasi memikirkan apa lagi yang harus ia lakukan agar Kia kembali. Sudah ratusan orang yang ia suruh untuk mencari Kia, namun tidak ada hasil.

Kondisi William sama kacaunya. Ia mulai kembali pada rutinitasnya dulu, pergi ke club untuk melepaskan stres dan rasa rindu pada Kia. Dulu, jika William ketahuan pergi ke club, ia akan dipukul habis-habisan oleh Kia menggunakan tongkat bisbol miliknya dan siap dimusuhi Kia selama satu hari. Sesederhana itu alasan William berhenti dengan kebiasaan clubbing-nya.

Jika Kia tahu William clubbing lagi, mungkin dia akan memukuli William tanpa ampun, lantas dimusuhi satu hari penuh karena Wiliiam tidak memedulikan kesehatannya. Bahkan saat dimusuhi, William mencoba membujuk Kia dengan membuatkan sarapan demi mendapat maaf Kia, meski berujung diabaikan dan masakannya malah dihabiskan oleh Lauren dan Keith.