^Fia
SOUGO POV
Tepat setengah jam setelah Tsuyo-kun mengatakan bahwa ia ingin ke rumahku, pintuku terdengar digedor dengan sangat tidak manusiawi. Aku takut kalau-kalau aku membuka pintunya, bukan manusia yang muncul dari baliknya.
Namun pada akhirnya aku menyerah, aku membuka pintu dan sosok Jean muncul dengan menenteng Koki.
Kenapa tiba-tiba ada Koki disini?
"Masuklah" ucapku pada mereka.
Seperti biasa, mereka masuk tanpa permisi. Aku menutup pintu dan mengikuti mereka duduk diruang tamu.
"Jadi? Sebenarnya ada apa?" tanyaku.
"Tunggu Tsuyo dan Hyoma dulu saja" ujar Jean.
Ada apa dengan Tsuyo-kun dan Hyoma?
"Omong-omong, apa kau bisa mengambilkanku segelas air dingin? Aku lelah menyeret Koki daritadi" ucap Jean sambil mengipaskan tangannya.
Aku menurut, setelah mengangguk mengiyakan permintaan Jean, aku masuk ke dapur untuk membawakan dua gelas air dingin. Tidak mungkin kan aku hanya mengambilkan untuk Jean?
"Silakan" ucapku sambil meletakkan dua gelas itu di meja.
Tidak lama kemudian, Hyoma datang tepat bersamaan dengan Tsuyo-kun.
"Sekarang. Apa aku boleh tau alasan kalian tiba-tiba bersikap aneh seperti ini?"
Jean menegakkan duduknya, "memangnya aku aneh darimananya?"
"Biasanya kau tidak pernah menyuruhku mengambilkan air minum" ucapku.
"Itu karena aku sedang lelah, bodoh"
"Sekarang." entah sejak kapan Tsuyo-kun berada disampingku.
"Sougo, Koki" panggilnya.
Ada apa ini? Ini bukan pengumuman hasil ujian, kan?
"Jadi, kalian ... "
"TSUYO!" panggil Jean.
"Apa?" jawab Tsuyo sambil memandang Jean datar.
"Daritadi kau hanya berputar-putar membuat mereka bingung" balas Hyoma.
"Benarkah?" lihat, sekarang dia menatap semua orang dengan tatapan sok polos yang menjijikan.
Aku memukul pundak Tsuyo-kun dari belakang menggunakan bantal, "menjijikan, tau"
Sekarang Tsuyo-kun menghadapku dan membalasku dengan mendorong pundakku. Meski Tsuyo-kun duduk dan aku berdiri, tetap saja aku terhuyung kebelakang.
"Biar kujelaskan" ujar Hyoma menyela pertengkaran kecil kami.
"Sougo, tadi Tsuyoshi-kun mengajak kita kesini setelah melihat postinganmu di instagram tentang foto Icha-
KAMU SEDANG MEMBACA
The 'Cause We Met
Teen Fiction[SLOW UPDATE] "Jadi kalian semua minggat juga?" -Icha. "Aku capek dirumah, semua nggak ada yang peduli sama aku. Jadi lebih baik aku pergi dari rumah" -Fia. "Iya, mereka juga nggak peduli sama yang aku inginkan. Mereka nggak pernah jadi remaja mung...