Hari ini mereka hanya berangkat sekolah bertiga. Sebenarnya bukan karena mereka kasihan dengan Febi, tapi karena Febi sama sekali tidak mau bangun dari tempat tidurnya daritadi.
"Yaudahlah, biarin. Sekalian biar nunggu rumah" ujar Hani ketila Febi menolak dibangunkan tadi.
Fia dan Icha mengangguk menyetujui ucapan Hani.
###
"Ah, shunta. Formulir pendaftaran ekstrakurikuler ini harus kuserahkan pada siapa?" Tanya Fia ketika ia sudah sampai dikelas.
"Ke ketua masing-masing klub. Kau ambil klub apa?"
"Musik. Siapa ketua klubnya?" Ujar Fia.
"Tsuyoshi-kun. Dia kelas 3-A" jawab Shunta.
"Ah, begitu ya. Terimakasih"
"Lalu ketiga temanmu yang lain?" Tanya Shunta penasaran.
"Hani sama sepertiku. Febi klub fotografi, dan kalau Icha, aku tidak tau" jawab Fia.
"Ketua klub fotografi adalah Jyutaro. Kenapa kebetulan sekali, ya?"
Fia mengerutkan dahinya bingung, "kebetulan apanya?"
"Bukankah kalian sudah mengenalnya?"
Fia mengangguk, "iya"
"Jadi,ya ... bukankah kebetulan kalian sudah mengenal Tsuyoshi dan Jyutaro?"
Kali ini Fia paham maksud Shunta, "iya. Terimakasih ya sudah memberitahuku"
Shunta tersenyum dan berdiri, "tentu saja"
###
3-A
Istirahat hari ini, Fia mengajak Hani untuk mengumpulkan formulir ekstrakurikuler kepada Tsuyoshi.
Saat tepat berada didepan kelas itu, mereka berdua saling mendorong untuk memanggil Tsuyoshi. Dan pada akhirnya ketika Hani mendorong Fia, Tsuyoshi keluar dari kelasnya.
Fia hampir saja menabrak Tsuyoshi jika Hani tidak memegangi tangannya.
"Ah, sumimasen"
Tsuyoshi mengangguk, "ada apa?"
"Anu ... kami ingin mengumpulkan formulir ekstrakurikuler. Shunta bilang formulir ini harus dikumpulkan kepada masing-masing ketua klub" jelas Fia sambil menyodorkan kertas formulir miliknya dan Hani.
"Kalian ikut klub musik?" Tanya Tsuyoshi.
Keduaya mengangguk, "ya"
Tsuyoshi mengambil formulir yang disodorkan Fia dan membacanya sekilas.
"Baiklah, besok hari Selasa dan Rabu, datang ke ruang klub tepat waktu" ucap Tsuyoshi dan berlalu meninggalkan keduanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
The 'Cause We Met
Teen Fiction[SLOW UPDATE] "Jadi kalian semua minggat juga?" -Icha. "Aku capek dirumah, semua nggak ada yang peduli sama aku. Jadi lebih baik aku pergi dari rumah" -Fia. "Iya, mereka juga nggak peduli sama yang aku inginkan. Mereka nggak pernah jadi remaja mung...