Happy reading ❤️
Selama lima hari ujian genap berlangsung, lima hari juga membuat otak Alya pusing tujuh keliling. Sekarang adalah hari bahagia Alya karena hari ini adalah hari terakhir ujian
Alya dkk sedang berada dikantin. Mereka menghilangkan rasa stresnya dengan duduk bersantai tak lupa memakan jajanan yang tersedia disana
"Akhirnya otak gue bisa santai lagi setelah diajak lari selama lima hari lamanya" ucap Abel setelah meminum jusnya
"Iya, gila gue pusing banget! soalnya ngga kaya waktu kita SMP" ucap Vera
"Gue sampai ngga makan enak selama ujian, tau" celetuk Popi dengan wajah sok sedih
Alya mengerutkan dahinya sambil menyeruput jus "jadi Lo makan tahu sama tempe terus Pop??"
Pletak
"Awsh!"
"Maksud gue bukan makan tahu sama tempe terus Alya.... tapi semua makanan berasa ngak enak, hambar." jelas Popi
"Itu mah salah lo sendiri" celetuk Yuna
"Haiiii..,.." sapa Rian, Alvin, dan Aldo. Duduk di bangku Alya dkk, sementara Nathan dia hanya diam dan langsung saja duduk di samping Alya
"Sayang aku rindu!! udah lima hari kita LDR" lebay Rian pada Popi
"Lebay!!" ucap semuanya kecuali Nathan dan Alya. Pandangan Alya selalu menunduk menatap makanannya.
"Ekhm! Kita liburan yuk.. Besok kan kita udah bagi raport" ucap Alvin mencairkan suasana
"Kemana?" tanya Nathan Memandang Alvin
"Ya kemana aja yang penting liburan bersama, kita kan belum pernah"
"Boleh juga tuh!" ucap Abel
"Gimana kalo kita ke Swiss, Paris, Bali atau ke-
"Lo pantes ke hutan deh Pop" sahut Vera membuat mereka terkekeh kecil melihat wajah Popi
"Bali aja. Disana kita bisa menikmati sunset setiap sore, pasti seru! Lebih enaknya lagi gue punya vila disana. Hemat uang kan! gimana?" Alvin menaikkan satu alisnya pada mereka semua
"Oke deh" ucap Abel
"Lo semua pada ikut kan?!" tanya Alvin menyelidik
"Siap Vin" ucap Mereka kompak
Tatapan Alvin tertuju pada Alya dan Nathan yang sedari tadi hanya saling melirik namun masih bungkam
"Lo Nath??" tanya Alvin. Nathan menganggukkan kepalanya "iya"
Tatapan Alvin beralih pada Alya "Lo??""Gue kayanya ngga bisa" jawab Alya membuat mereka terkejut
"Loh kok gitu" ucap Yuna
Alya sebenarnya mau saja berlibur bareng mereka semua tapi hubungan nya dengan Nathan saat ini tidak mendukung
"Alya ngga ikut. Gue juga nggak ikut!" ucap Nathan memandang Alya
"Kalian kok gitu sih" Alvin menyingkirkan piring makannya miliknya
"Al!! Ayo dong ikut ya pliss, Lo nggak mau nikmatin liburan bareng kita kita" ucap Popi dengan pupy eyesnya
"Lagian kalo Lo liburan dirumah lo bakal bosen apalagi tanpa kita kita" ucap Vera
Alya berfikir sejenak. Ada benarnya juga yang dikatakan Vera barusan "Oke fine! gue ikut" pasrah Alya
Alvin dan Vera tersenyum tipis mendengar ucapan Alya
KAMU SEDANG MEMBACA
ALYA [Selesai]
Teen FictionWarning!!⚠️ Don't copy my story!! Sesungguhnya kebahagiaan itu tak abadi. Dibalik gelak tawa, tak terhitung berapa kali pertengkaran dijalani, rasa cemburu yang membakar, possesif begitu meningkat, kecurigaan menjadi hari hari seperti penuh kerikil...