Sinar mentari yang cerah tidak juga mengusik aurel dari mimpi indahnya. Dia masih asik bergelung dibawah selimut tebalnya. Hingga suara yang memekakan telinga datang menghampirinya:v
"Aurel bangun"teriak diandra sambil mengetuk pintu kamar anaknya. Ah ralat bukan mengetuk, lebih tepatnya menggedor.
Aurel yang mendengar itu merasa kesal. Ih mommy ganggu aja, kan baru aja mau dicium sama pangeran gue batinnya.
"Aurel bangun ga kamu"
"Mommy sita si merah nih"ancamnya.
Dan
Cklekkk
Pintu kamar terbuka memperlihatkan aurel dengan muka bantalnya. Dan terbukti bahwa si merah adalah ancaman paling ampuh bagi aurel. Si merah adalah nama mobil sport kesayangan aurel.
"Aurel udah bangun mom"jawabnya masih dengan mata sayu.
"Ya udah sana mandi, dan inget jangan tidur di bahtub lagi"ucap mommy nya kemudian kembali ke dapur.
"Cih mommy tau aja gue biasa ketiduran di bathtub"dengus aurel kesal.
Dua puluh menit kemudian aurel sudah siap dengan seragam sekolahnya. Jangan tanya bagaimana penampilanya. Karena walau dia tampil acak acakan, dengan baju tidak dimasukkan, rok 5 cm diatas lutut, dan tidak memakai dasi dia tetap terlihat cantik. Ralat sangat cantik.
Dia hanya memakai bedak bayi dan lipbalm agar bibirnya tidak terlihat pucat. Perfect batinnya.
Setelah selesai memakai sepatu dan menyiapkan buku pelajaran dia pun turun untuk sarapan bersama mommy nya, tak lupa mengambil kunci si merah.
"Morning semua"toanya saat berada dianak tangga terakhir.
"Aurel jangan teriak teriak"balas mommy nya. Sedang si pelaku hanya menunjukkan jari telunjuk dan jari tengahnya seolah berkata peace.
Setelah sarapan yang tentunya dengan keadaan hening. Aurel berangkat kesekolah dengan kecepatan diatas rata rata.
Dan
Citttt
Pada jam 7 tepat, aurel sampai di sekolah. Setelah memarkirkan mobilnya dengan keadaan mulus dia berjalan santai menuju kelasnya.
Jika bertanya kenapa santai saat bel masuk sudah berbunyi. Jawabannya itu sudah biasa bagi aurel. Bahkan dia sering keluar masuk BK karena kebiasaanya ini.
Disisi lain rio dkk bertanya tanya dimana aurel dan mengapa dia belum sampai. Berbeda dengan ara dkk yang nampak santai dan sudah biasa dengan ini.
Lalu tiba tiba
Brakk
Suara pintu yang berbenturan dengan tembok mengejutkan seluruh penghuni kelas. Dan sang pelaku malah nyelonong duduk di tempatnya, tanpa merasa bersalah.
"Eh anyink"latah ara.
"Badak"ucap abel spontan.
"Eh buset"kaget cleo.
"Heh cunguk, lo santai dikit ngapa si"sungut ara ngegas.
"Hooh lo bikin kita kaget tau"saut putra.
Sedangkan sang pelaku hanya menggedikan bahu acuh lalu menenggelamkan kepalanya dilipatan tangan.
"Yeuu dateng dateng molor"ucap abel menyindir.
Berbeda dengan teman mereka yang lain. Mereka terkejut tapi tak berani menegur aurel.
Dilain sisi, rio yang melihat aurel baik baik saja merasa tenang. Melihat aurel yang tengah tertidur membuatnya bahagia. Dan tanpa sadar dia mengembangkan senyumnya. Aksa yang melihat itu pun mengode teman temannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Opportunité || END
Genç KurguJudul awal Troublemaker Opportunité kata dari bahasa Prancis yang artinya kesempatan. Sama seperti cerita ini. Tentang aurel yang berharap Tuhan memberinya satu kesempatan untuk membuat mereka yang terluka karenanya bahagia. Dan juga tentang rio yan...