Lo suka gitu, deh. Bilangnya nggak minat, ogah, males, nggak sudi, ehh ujung-ujungnya jilat ludah sendiri.
-Kashi...
CIARA, Kashi, dan Nita.
Tiga orang gadis yang jadi Kakak Kelas Paling Dikenal karena cipratan sang alumni, Jonathan.
Awalnya, semenjak Jonathan terang-terangan memperkenalkan tentang Adik dan juga sahabat baik Adiknya, Kashi, kedua gadis itu sudah cukup dikenal banyak orang. Begitu berjalannya waktu, kedekatan antara Jonathan-Ciara-Kashi memang bukan cuma sekedar buah bibir yang didengar dari gosip ini ke gosip itu.
Ini nyata.
Kedekatan ketiganya bukan bualan.
Apalagi melihat bagaimana tingkah sesuka kedua gadis itu saat berinteraksi dengan Jonathan. Akan ada banyak orang yang memandang iri pada mereka, ada juga yang begitu mendamba bisa masuk dalam lingkaran mereka, pun ada juga yang tidak terlalu menyukai kedekatan mereka.
Biasa sih kasus begitu.
Kan?
Ada fans, ada pula haters. Itu lingkaran yang memang mutlak tidak terubah oleh siapa pun.
Jonathan, Ciara, dan Kashi bukan anak orang kaya raya yang bisa beli apa pun yang mereka mau. Tidak. Mereka tidak seperti itu.
Tapi, kehidupan mereka lumayan tercukupi karena setelah Rama mulai ikut terjun ke dunia bisnis bersama dengan sang Ayah, perekonomian mereka meningkat perlahan-lahan. Ditambah lagi keikutsertaan Gavin membuat perekonomian mereka semakin baik.
Sebenarnya jika dibanding dengan kekayaan orangtua Nita, keluarga Rajendra memang belum sebanding. Persentasenya kira-kira 10 banding 8, dengan Rajendra di posisi 8.
Nita dikenal banyak orang karena anak orang kaya dan juga adik dari Ketua Cheers, Ifiana.
Lalu, setelah Jonathan lulus dan hengkang dari sekolah, entah bagaimana terjadi, nama ketiga gadis itu mendadak banyak dijadikan bahan pembicaraan. Foto-foto ketiganya sering masuk ke akun gosip sekolah mereka. Banyak juga yang terang-terangan mengidolakan mereka dan menjadikan role model.
Soal fashion, Kashi dan Nita yang paling oke, memang. Tapi soal pose potret, Ciara juaranya.
"Nggak heran sih kalo Ciara banyak fansnya, apalagi sama adek-adek kelas,"
"Gue malah risih masa?" Itu Ciara yang membalas ucapan Nita.
"Lah? Kenapa? Bagus dong kalo lo pemes, jadinya lo bisa menjabat jadi Queen di acara Prom Night angkatan kita. Ya, nyusul abang lo, Bang Jo,"
Ciara mengeluarkan napas malas.
"Gue malah nggak minat.""Lo suka gitu, deh. Bilangnya nggak minat, ogah, males, nggak sudi, ehh... ujung-ujungnya jilat ludah sendiri," cibir Kashi tanpa melihat ke arah kawannya itu, dia sibuk menganduk jusnya. "Pas si Ezra deketin lo, lo juga bilang gitu, kan? And look at you, right now."
Ciara menggelengkan kepalanya pelan dengan tatapan tajam. "Shi, gue nggak ada apa-apa sama Ezra. Gue enjoy dengan pertemanan yang kita jalani sekarang, lebih nyaman aja soalnya."
"Alibi doang ini mah!" Nita membantah cepat, "buktinya kemaren gue liat lo jalan sama doi."
"Ya, jalan sama cowok nggak harus jadi pacar, kan? Logika coba."
"Lo jago ngeles soalnya, Ra, makanya omongan lo nggak perlu kita dengerin," Ngotot dengan pendapatnya, Nita kembali berkata, "lagian lo tega banget, deh, nganggurin si Ezra gitu. Udah ganteng, banyak yang kenal, baik, sayang sama lo, ya, meskipun kadang ngeselin tapi dia lebih banyak plus-nya tau."
KAMU SEDANG MEMBACA
SIBLING'S
General Fiction[ON GOING] (Intinya random, random, dan random. Terima kasih^-^) ••• Hanya segelintir kisah tentang Ciara dan keenam abangnya. Kisah sehari-hari yang gadis itu lalui dengan keenam lelaki dengan kepribadian berbeda-beda. Lelah itu pasti, tapi Ciara...