Mpreg Random (S1 End)

Adam - Leto

"Aku kenalkan ini anak teman ibu Letto, Letto ini Adam" mereka bersalaman hanya Adam yang memandang sedang Leto hanya menunduk wanita paruh baya yang mengenalkan mereka senyum senyum itu ibunya Adam
"Jadi bu?"
"Rencananya ia akan tinggal bersama kita, dia tiak ada family disini jadi ibu tawarkan aja buat tinggal sama kita"
"Oh" Adam hanya beroh kemudian pamit kembali kekantor ia hanya pulang karena ada yang tertinggal.

"Jika kau butuh apa apa katakan saja, maaf ibu memang seperti ini tiba tiba ia pergi dan pulang, ia mengurus beberapa butik diluar negri" Leto hanya mengangguk
"Kau tidak apa?" Leto menggeleng
"Kau tidak bicara sepatah katapun"
"Maaf"
"Akhirnya kau bicara juga" Leto memandangnya dan Adam terperangah

"Ya tuhan kau memiliki mata yang indah, Leto"
"Jangan katakan itu kumohon"
"Uh maaf aku hanya memuji tidak ada maksud lain sungguh" tiba tiba Leto berlari meremas dadanya kenapa ia tidak boleh jatuh lagi jangan sampai tapi Adam sangat ramah dan baik ia juga tinggi dan tampan tidak baik untuk kesehatan jantungnya.

"Ibu apa dia ada masalah dalam keluarga?" Adam terpaksa menelpon ibunya ia sangat penasaran dengan sikap dan reaksi Leto padanya
"Hmm seingat ibu sih tidak tapi ia punya masa lalu, ibunya cerita"
"Ceritakan ibu" Adam menyimak ia terdiam dan terkejut beberapa kali.

"Leto, ayo keluar" Leto mengalihkan pandangannya dari tv kemudian menggeleng
"Kau mengurung diri dirumah sejak datang"
"Aku tidak mau"
"Ayolah ini akhir pekan aku bosan"
"Baiklah tapi sebentar saja"
"Ya sudah ayo bersiap" mereka bersiap dan lagi lagi Adam terperangah ia suka tidak ia sangat semua hal tentang Leto bahkan masa lalunya tidak akan menghentikan rasa sukanya.