Beberapa kali bahunya bersenggolan saat ini masih pagi dimana kota besar sedang padat padatnya oleh pejalan kaki terutama kota New York yang saat ini diguyur hujan tidak menyulutkan para pejalan menuju kantor, sekolah maupun kampus, sesosok yang memeluk dirinya sendiri berjalan terseok dengan bibir bergetar kebingungan berjalan tidak tentu arah serta kehilangan ingatan membuatnya semakin kebingungan
"Ini...dimana...dan...harus kemana?" Itu ucapan berulang ulang dan akhirnya langkahnya terhenti didepan menara mewah bertuliskan "STARK" ia tidaj mengerti kenapa ia berjalan dan berhenti digedung mewah bertingkat.Pria berperawakan lebih rendah terpaku menatap seseorang yang berdiri diderasnya hujan ia seperti mengenalinya ya ia kenal iu sosok yang memporak porandakan kota ini beberapa tahun lalu
"Loki...apa yang ia lakukan disini?" Ia enggan menghampiri hingga sosok itu berbalik bersiap hendak melangkah pergi
"Tunggu Loki" teriaknya dan segera menghampiri dengan payung serta selimut yang tersedia dialmari tidak jauh mobil mobil mewah yang tersusun rapi digarasi
"Ayo masuk hangatkan tubuhmu" Toni menyelimutinya dengan selimut tebal dan berjalan, tatapan itu memandangnya seolah ia orang asing
"Kau mengenalkukan?" Pria itu menggeleng pelan membuat Toni tidak paham karena itu tidak mungkin.Barton terkejut melihat seseorang yang melangkah pelan disamping Toni tertundul ia mengenalnya namun terlihat menyedihkan tidak ada keangkuhan dan kesombongan lagi
"Toni bukankah itu....."
"Loki, dia berdiri didepan garasiku" Toni membawanya kekamar tamu dan mengarahkannya beberapa hal kemudian meninggalkannya sendiri
"Apa yang terjadi?"
"Entahlah Barton dan buruknya ia tidak mengenal kita" Barton terkejut
"Asgardian melakukan hal buruk padanya, aku akan menanyakannya saat Thor datang nanti" ujar Toni
"Aku juga penasaran, itu bukan Loki yang kita kenal" Toni hanya mengangguk.