Karl Urban - Louis Patridge

154 7 0
                                    

Mata Karl memandang Louis dari kejauhan seperti serigala lapar namun ia bisa menahan diri dengan baik sekali ia tahu Louis akan lari jika ia mendekat saat dulu ia pernah hampir ketahuan saat hendak menculik Louis.
Mata Karl masih mengarah ke arah bocah manis itu ia ingin memastikan ia baik baik saja pulang dengan selamat, malam semakin larut taxi mulai sepi bibir Louis mengerucut lucu taxi yang melintas kebanyakan ada penumpangnya hingga seseorang membekapnya dan membuatnya jatuh.

Louis terbangun ia gelagapan dan ia terdiam ia mengenal kamar ini "Apa itu hanya mimpi?" Ucapnya, ia bangkit sambil memegang kepalanya sedikit pusing dan keluar dari kamar"Anak bund asudah bangun""Pagi bun?""Pagi sayang, bagaimana masih pusing?""S...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Louis terbangun ia gelagapan dan ia terdiam ia mengenal kamar ini
"Apa itu hanya mimpi?" Ucapnya, ia bangkit sambil memegang kepalanya sedikit pusing dan keluar dari kamar
"Anak bund asudah bangun"
"Pagi bun?"
"Pagi sayang, bagaimana masih pusing?"
"Sedikit bun"
"Untung ada pria baik menyelamatkanmu dan membawamu pulang sayang"
"Jadi itu bukan mimpi bun?"
"Tidak sayang sudah sarapan dulu hmm?" Louis duduk ia hanya punya ibu ayahnya sudah lama tiada.

Karl merasa heran dengan pertanyaan temannya"Tentu aku menyelamatkannya, kau tahu apapun akan aku lakukan untuk melindunginya""Kau benar benar tegila gila padanya Karl""Ya dimataku ia sangat manis""Mengapa kau tidak jujur padanya atau kau takut ia...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Karl merasa heran dengan pertanyaan temannya
"Tentu aku menyelamatkannya, kau tahu apapun akan aku lakukan untuk melindunginya"
"Kau benar benar tegila gila padanya Karl"
"Ya dimataku ia sangat manis"
"Mengapa kau tidak jujur padanya atau kau takut ia akan mengenalimu dari peristiwa bodohmu"
"Ya kau benar aku takut dan aku tidak mau dia hilang dari pandanganku"
"Kau apakan pria yang membiusnya" Karl menunjuk pria yang memegang jeruji besi dalam keadaan babak belur temannya tertawa keras.

Karl merasa heran dengan pertanyaan temannya"Tentu aku menyelamatkannya, kau tahu apapun akan aku lakukan untuk melindunginya""Kau benar benar tegila gila padanya Karl""Ya dimataku ia sangat manis""Mengapa kau tidak jujur padanya atau kau takut ia...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mpreg Random  (S1 End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang