Geyza menatap Mouza yang sedang tertidur pulas, padahal semua murid sudah keluar kelas untuk pergi ke kantin.
"Apa lo bener bener ngantuk momo. Apa lo nyaman nglakuin ini semua, buat apa lo berangkat pagi, katanya lo punya alasan lain. Kenapa hidup lo penuh rahasia sih," gumam Geyza
Geyza ikut menaruh kepala nya di atas meja. Ia menatap wajah Mouza yang tenang dan damai saat tertidur. Ia tidak menyangka kalau hidup Mouza penuh dengan rahasia.
"Apa lo nggak pengen ceritain rahasia lo ke gue. Lo akan merasa terbebani kalau lo nyimpen rahasia itu terus terusan," ucap Geyza
"Gue bakal selalu ada buat lo, walaupun lo nggak peka. Lo seakan ngasih gue harapan buat merjuangin lo, tapi gue tahu lo ngomong gitu karena lo nggak tahu gue suka sama lo," lanjut Geyza
"Gue nggak mau apa apa dari lo. Gue nggak minta hati lo, bahkan gue nggak minta cinta lo. Gue cuma pengen lo bahagia," ucap Geyza
Entah kenapa Geyza tiba tiba mengeluarkan air mata. Ia segera menghapus air matanya.
"Kenapa gue jadi cengeng gini sih," gumam Geyza
Geyza merapikan rambut Mouza yang berantakan. Geyza terkejut ketika Mouza tiba tiba bangun.
"Kok kelas nya sepi sih Geyz?" tanya Mouza setelah menguap
"Iya, semua orang pada ke kantin. Sekarang kan jam nya istirahat," jawab Geyza
"Kok Geyz nggak bangunin Mouza?" tanya Mouza
"Lo tadi tidur nya pules banget. Gue nggak enak kalau bangunin lo," jawab Geyza
"Kok mata Geyz berair?" tanya Mouza
Geyza mendadak gelagapan, ia segara mengalihkan pandangan nya. Sementara Mouza masih setia menatap Geyza.
"Meja nya tadi berdebu, jadi nya mata gue kelilipan," jawab Geyza
"Mau Mouza bantu tiupin," tawar Mouza
"Nggak perlu momo, mata gue udah nggak papa kok," ucap Geyza
"Ah, ya udah," balas Mouza
"Lo masih ngantuk momo?" tanya Geyza
"Nggak kok Geyz," jawab Mouza
Geyza menatap mata Mouza, mata Mouza kelihatan lelah. Geyza berpikir, apa cukup, jika Mouza tidur dengan waktu yang hanya sebentar.
"Beneran momo, kalau ngantuk tidur aja lagi," ucap Geyza
"Nggak kok Geyz, kan barusan Mouza udah tidur," balas Mouza
"Mau ke kantin, atau mau gue beliin makanan aja?" tanya Geyza
"Mouza mau ke kantin aja, Mouza nggak mau di sini sendirian," jawab Mouza
"Ya udah ayo," ucap Geyza
※※※
Saat di kantin Geyza terus membahas tentang alasan Mouza berangkat siang. Geyza tahu Mouza tidak nyaman, tapi Geyza harus membahas ini.
"Lo kenapa harus berangkat pagi sih momo. Lo bisa kurang istirahat kalau kayak gini, itu nggak baik buat kesehatan lo," ucap Geyza
'Kesehatan apa ... bahkan kesehatan itu udah nggak berarti apa apa. Geyz cuma tahu kalau Mouza insomnia, Geyz belum tahu sesuatu yang lain,' batin Mouza
"Iya Mouza tahu Geyz," balas Mouza
"Kenapa lo nggak berangkat siang aja momo. Setidaknya lo nggak bakal ketiduran di kelas?" tanya Geyza
"Mouza nggak bisa terus terusan berangkat siang," jawab Mouza
"Tapi kenapa?" tanya Geyza
Mouza hanya diam tidak menjawab. Geyza tahu, pasti Mouza masih menyembunyikan sesuatu yang lain. Lagi lagi ini tentang rahasia.
"Gue tahu, lo pasti nggak bakal kasih tahu apa alasan lo," ujar Geyza
KAMU SEDANG MEMBACA
ketua osis galak
HumorDia adalah Mouza gadis yang selalu terlambat datang ke sekolah. Mouza selalu saja memancing emosi Alan. Semua tingkah laku Mouza selalu membuat kepala Alan pusing. Bukan Mouza jika tidak bisa melawan ucapan Alan. Berkali kali Alan memberikan Mouza h...
