GILANG [ On Going ]

Chapther 17

Selamat malam...
Lagi ngapain nihh??

Jangan lupa follow IG: @wp_polarrice
TT: @akun lama
WP: pollarricee
, Komen, dan vote🥰

Jangan terlalu sering begadang:)

|

Bel pulang sekolah sudah berbunyi.

Semua anak-anak SMA, berhamburan untuk cepat-cepat pulang kerumahnya.

Sedangkan disisi lain, Gilang dan Ghani sedang duduk dipinggir lapangan untuk menunggu tiga sahabatnya.

"Lang?" Panggil Ghani.

Gilang belum menyadari panggilan dari ghani. Ia masih sibuk dengan ponsel yang berada ditangannya.

"Lang?" Kedua kalinya.

"GILANG!! Lo budeg yaa!!" Ketiga kalinya Ghani sudah sangat geram dengan Gilang. Ia memanggil nama Gilang tepat di telinga sang pemilik nama. Sedangkan yang dipanggil hanya mengusap-usap telingannya yang terasa pegal.

"Hm." Jawab Gilang.

"Iya kek, kenapa kek, ada apa kek, ini malah ham hem ham hem doang!" Cibir Ghani menatap Gilang seperti lawannya.

"Kenapa?" Tanya Gilang, Gilang seperti tidak tertarik dengan persoalan yang mungkin akan ditanyakan oleh Ghani.

Ghani menarik nafas dalam-dalam dan menghembuskannya, melakukannya berulang-ulang. Ia harus menyiapkan hati yang sabar, agar ketika mendengar jawaban dari Gilang ia tidak emosi.

"Lo ngga mau kerumah sakit lagi?" Tanya Ghani.

"Ngga tau.." jawab Gilang.

Dalam hati ghani 'okee sabar ghan, dia manusia:)'. Udah paling sabar kalau berhadapan sama Gilang:)

"Lo ngga mau tau keadaan Zea sekarang? Udah baik atau belum?" Tanya Ghani lagi.

"Kata ayah, Zea belum membaik, dia nyuruh gw buat dateng lagi Minggu besok..." Jawab Gilang.

"Yaa, siapa tau Lo mau nengokin Zea, kemarin-kemarin aja Zea belum sembuh Lo juga sering nengokin kan?" Ucap Ghani.

"Ngga tau.."

"Emang ngga kelamaan nungguin Minggu besok?" Tanya Ghani lagi.

"Ngga kali.." jawab Gilang.

"Lo ngga kangen sama Zea?" Tanya Ghani lagi dan lagi.

"Kalau ditanya kaya gitu, gw jawabnya ya kangen lh.." jawab Gilang.

Dari awal Ghani bertanya pada Gilang, Gilang tak sedikitpun menatap Ghani.

"Kalau misalnya...gw sama yang lain dateng kerumah sakit buat jengukin keadaan Zea...boleh ngga??" Tanya Ghani sedikit ragu-ragu.

Gilang menatap Ghani dengan tatapan tajam yang menusuk..."Ngga usah!! Kemarin kalian udah jenguk bareng gw!!" Jawab Gilang penuh penekanan.

Sudah Ghani duga, jika Gilang pasti tidak akan memperbolehkannya.

"Tapi kan..."

"Ngga usah!!"

Belum juga Ghani menyelesaikan kalimatnya, tapi sudah ditepis dulu oleh Gilang.

"Okeyy..." Yaa, lebih baik Ghani iya kan dari pada harus melihat singa ngamuk ya ngga??

"HAYY, bestfriend!!" Teriak seseorang dari sebrang lapangan, tak lain lagi adalah Kevin yang sedang berlari-lari untuk menghampiri kedua sahabatnya yang sedang duduk santay.