Asta Cassano A. (End)

23

"Bukannya dad sedang mencari istri dad?"

***

Kini suasana begitu hening dan sunyi karena pertanyaan dari Kaivan dengan tatapannya yang tajam. Kris dan yang lain membulatkan mata mereka tak percaya jika Axel telah memiliki istri karena setiap mereka bermain di mansion Anderson mereka tidak pernah bertemu dengan istri Axel.

"Dad sudah menemukannya makanya dad bisa di Indonesia" Jawab Axel dengan enteng membuat Kaivan maupun Kailash naik pitam dengan jawaban paman mereka.

"Dimana dia?" Tanya Kailash dengan nadanya yang tajam. Ia tak percaya kalau Axel menemukan istrinya.

Baik Kailash dan Kaivan berbeda dengan para orang tua yang berharap kalau Axel bisa menemukan istrinya. Malah Kailash dan Kaivan berharap kalau Axel tidak pernah menemukan istrinya karena mereka merasa kalau Axel harus diberi pelajaran karena mengkhianati Tuhan dan pasangannya dengan berselingkuh.

Setiap orang sudah tahu kalau keluarga Anderson menjunjung tinggi kesetiaan pasangan baik itu saling mencintai maupun dijodohkan. Karena jika sudah mengikat pernikahan dengan dihadapan Tuhan itu artinya mereka harus setia dan mencintai pasangan mereka meskipun mereka dijodohkan dan salah satu dari mereka memiliki kekasih.

Bagi mereka yang memiliki kekasih jika sudah dijodohkan maka mereka harus memutuskan hubungan mereka karena dianggap sebagai hubungan terlarang jika anggota keluarga sudah dijodohkan dengan pasangan yang menurut para orang tua benar.

Sebelum dijodohkan, para orang tua akan memeriksa seluruh latar belakang dimulai dari pendidikan, asal lahir dan sebagainya. Yang lebih penting bagi para orang tua adalah mengintai orang yang akan dijodohkan dengan anak-anak mereka apakah mereka adalah orang yang baik terlepas dari kelas ekonomi mereka.

Meski terlihat kuno, tapi banyak anggota keluarga Anderson yang dijodohkan berujung kebahagiaan dan keharmonisan karena mau belajar mencintai satu sama lain dan mau mempercayai pasangan mereka.

Axel adalah pasangan pertama yang gagal dalam kehidupan pernikahan di keluarga Anderson. Axel yang saat itu menganggap kalau perjodohan di keluarga Anderson merupakan tradisi yang tidak masuk akal dan begitu kuno. Baginya perjodohan hanyalah penghalang dan penghambat bagi hubungan antara dirinya kekasihnya Autumn saat itu.

Istri Axel memilih pergi karena tidak kuat akan perlakuannya yang begitu dingin dan kasar serta perselingkuhan yang membuatnya memilih pergi dan menjauh dari hidup Axel. Keluarga tetua yang mendengar perselingkuhan Axel merasa murka karena Axel telah menghancurkan kepercayaan pasangannya dan bersikap tidak setia kepada Tuhan dan pasangannya.

Setelah mengetahui perselingkuhan Axel, para tetua memutuskan untuk menarik semua fasilitas Axel saat itu. Axel yang saat itu fasilitas yang ia miliki ditarik menyalahkan istrinya dan terus bersama kekasihnya sampai akhirnya kebusukan kekasihnya terkuak dan dilihat oleh Axel sendiri.

Axel yang melihat kebusukan kekasihnya merasa hancur dan terpuruk melihat istrinya pergi dari hidupnya apalagi istrinya ternyata pergi dalam keadaan hamil muda.

Para tetua yang mendengar kondisi Yelena semakin murka dan memilih untuk menutup mata dan telinga mereka ketika Axel meminta bantuan mereka untuk membantunya mencari keberadaan istrinya. Itulah yang didengar oleh para generasi muda Anderson.

Kaivan dan Kailash mendengar kisah paman mereka menyumpah serapahi pamannya karena lebih memilih kerikil dibanding berlian. Ketika mendengar Aldrich kalau ia mengetahui keberadaan istri Axel, Kaivan bertemu secara pribadi dengan kakeknya meminta untuk tidak memberitahu kepada Axel bahwa Aldrich telah menemukan keberadaan istrinya.