Spesial Part

21.4K 1.5K 6
                                    

Setelah mendengar perintah Kaivan yang bersifat ultimatum para murid langsung membully Graciella dkk tanpa ampun karena sudah mengganggu bayi mereka.

Seseorang menyiram kuah bakso yang panas di atas kepala Graciella yang membuat wanita itu memekik sakit.

"Sakitkan? Ini juga yang dirasain sama Asta. Karena lo udah ganggu Asta, gue bakal buat hidup kalian gak tenang lagi" Ucap Kirana yang memiliki julukan sebagai Queen bullying sekolah.

Selama ini ia tidak pernah jarang membully orang yang menurutnya terlalu mengganggu karena selain bukan perintah dari Kaivan ataupun Kailash, ia tidak akan membully kecuali sudah diperintahkan untuk membully.

Kirana merupakan kerabat dekat dari Kaivan dan Kailash yang dimana kakek dan nenek mereka adalah kakak-adik sehingga mereka memiliki hubungan darah walaupun saudara jauh.

Hidup Graciella, Caramel, dan Anastasia tidak tenang lagi di sekolah. Belum lagi perusahaan orang tua mereka bangkrut kerena perbuatan Kaivan dkk yang membalas perbuatan mereka.

Ayah mereka yang menjadi pemabuk dan penjudi, sementara ibu mereka menjadi kupu-kupu malam meninggalkan mereka dan ayah mereka.

Bahkan ayah mereka menyiksa mereka dan menyalahkan mereka karena mengganggu keluarga Anderson yang terkenal kejam itu. Ketiga wanita itu bahkan terpaksa bekerja menjadi pelayan berbagai restoran yang biasanya mereka datangi dan memaki para pelayan disana.

Para pelayan yang dimaki oleh ketiga wanita itu langsung membully mereka baik dengan verbal maupun fisik. Bahkan tak jarang pelayan pria yang selalu mereka maki menjadi pria yang sering melecehkan mereka untuk membalas dendam mereka.

Kehidupan Graciella semakin menderita dengan kehidupan sekolahnya ketika ada yang menyebarkan videonya dimana ia sering keluar masuk club dan make out dengan pria yang berbeda setiap malam itu membuat wanita itu semakin dibully dan dikucilkan.

Lokernya yang penuh dengan sampah, mejanya yang penuh dengan coretan, dan pakaian gantinya yang digunting menjadi kain sobek.

Kini Graciella dkk menyesal telah mengganggu pemuda kecil yang telah menjadi permata bagi Zeus dan menghinanya.

Mereka memutuskan untuk keluar dari sekolah karena malu dan tidak sanggup akan pembullyan yang mereka lakukan kepada mereka bertiga. Para murid yang mendengar Graciella dkk keluar dari sekolah merasa senang karena tidak ada lagi hama untuk saat ini yang mengganggu Asta, bayi mereka.
.
.
.
.
.
TBC

Asta Cassano A. (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang