107

5.5K 656 27
                                    

Pagi hari dimana Asta tersenyum senang karena akhirnya bisa pulang dari rumah sakit menuju ke mansion.

Meskipun ia harus duduk di kursi roda untuk sementara, baginya itu tak masalah selama keluarganya masih selalu ada untuknya. Ia terus tersenyum di atas brankar melihat Yelena yang sibuk merapikan pakaiannya dan Axel yang melihat email mengenai pekerjaannya di tab.

"Bayi mimmy senang sekali bisa pulang hari ini" Ucap Yelena lembut mengusap rambut hitam kecoklatan si kecil yang sudah mulai memanjang itu dengan lembut.

"Hihi soalnya Tata udah bosen disini" Jawab Asta senang membuat wanita itu tersenyum bisa melihat senyuman si kecil yang begitu manis untuknya.

Axel segera mematikan tab miliknya begitu selesai mengerjakannya lalu berjalan kearah dua orang yang ia cinta dan memeluk mereka.

"Kemarilah baby diddy yang akan menggendongmu" Axel memerintah dengan lembut membuat Asta langsung merangkak kearah ayahnya lalu memeluk leher pria itu dengan sedikit erat.

Ia mencium pipi tirus yang mulai menggembul itu dengan lembut lalu mencium dahi istrinya bergantian dengan anaknya.

Ketiganya mulai berjalan keluar membuat para pasien, dokter, bahkan perawat menatap mereka dengan berbagai tatapan. Ketiganya menjadi pusat perhatian dimana Axel menggendong Asta dengan satu tangan dan satu tangannya lagi memeluk pinggang ramping Yelena dengan posesif.

Wahh tuan Axel benar-benar bersinar.

Andai saja aku belum bersuami aku rela menjadi istri keduanya.

Anaknya lucu sekali aku ingin memiliki anak sepertinya.

Mereka benar-benar keluarga yang harmonis.

Lihat-lihat tuan Axel tersenyum dan mencium pipi anaknya.

Kyaa anaknya aku ingin mengarunginya.

Banyak bisikan-bisikan dan pekikan yang bisa didengar oleh ketiganya. Axel dan Yelena hanya acuh saja sementara Asta menyembunyikan wajahnya ke bahu lebar ayahnya lantaran malu mendengar pekikan itu.

Axel membukakan pintu mobil untuk Yelena lalu berputar masuk kedalam mobilnya dengan Asta yang berada di pangkuannya.

"Axel biarkan Tata duduk di pangkuanku kamu harus menyetir mobil" Ujar Yelena lembut kepada suaminya.

Sayangnya Axel menolak dengan menggeleng membiarkan anaknya melakukan apapun sesuka hatinya membuat Yelena menghela nafas pasrah lalu mengusap punggung tangan suaminya yang memegang kendali mobil.

Axel tersenyum lalu mencium tangan istrinya dengan lembut membiarkan istrinya merasakan cintanya pada wanitanya.

Sesekali Axel tertawa begitu si kecil mencium bibirnya membuatnya gemas lalu mencium bibir kecil anaknya dengan lembut.

Tak terasa mobil Axel telah sampai di pintu gerbang mansion Anderson dimana pintu gerbang itu terbuka yang membuat mobil Axel masuk yang diikuti oleh beberapa mobil hitam yang dikendarai oleh para bodyguard.

Axel keluar dari mobilnya dan berputar membukakan pintu mobil untuk Yelena dan mendudukkan Asta pada kursi roda yang telah dibawakan oleh bodyguard tadi.

Yelena langsung mendorong kursi roda itu hingga sampai pada halaman depan mansion yang didekorasi untuk Asta dengan tulisan Welcome Home yang membuat si kecil benar-benar senang.

Seluruh anggota keluarga Anderson, minus Maven menyambut Asta dengan suka cita dan senang meskipun ada beberapa pria yang memasang wajah datar.

Claire langsung berjalan menghampiri cucu manisnya lalu mencium seluruh wajahnya kecuali bibir Asta dengan lembut.

Asta Cassano A. (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang