-royals

1.4K 165 14
                                    

AHSHSS HAPPY READING❤️

Hari ini, hari Minggu lebih tepatnya. Dimana keluarga taeyong tengah berkumpul di makam yang sama guna mengubur taeyong, untuk yang kedua kalinya.

Setelah kerangka tubuh taeyong digunakan sebagai alat untuk membantu Jeno menemukan pelaku pembunuhan yang dialami taeyong, kerangka tubuhnya akan dikembalikan ke tempat semula.

Ngomong-ngomong soal pelaku, jaemin sudah mengabari bahwa Yamamoto Kamagura siap dieksekusi akhir bulan ini dengan jaemin sendiri yang akan memimpin eksekusi mati nantinya. Sudahlah Jeno percaya pada sahabatnya yang satu ini. Jaemin bisa melakukan ini dengan baik.

Semuanya sudah berubah, kebiasaan Jeno sudah berubah. Dia sekarang benar benar bisa tidur tepat waktu dan tidak terbangun di tengah malam (pengecualian saat si kembar menangis), dia sudah tidak merokok (ini sebenarnya ditantang jaehyun, jika Jeno berhasil menghilangkan kebiasaan buruknya ini, dia akan mendapatkan satu Maserati), walau dia terkadang masih sering minum ketika dia pusing. Tapi semuanya berubah menjadi lebih baik sekarang.

Yeji, ah dia baru bertengkar dengan istrinya.

Karena apa? Iya benar. Mobilnya tiba-tiba datang ke rumah dan langsung di terima oleh yeji. Seharusnya Jeno bilang kalau mobil itu dititipkan di rumah jaemin atau parkiran kantor saja. Ya sudah, dia harus menghadapi harinya dengan Omelan yang yeji berikan. Ya walaupun dia harus mengeluarkan uang untuk membelikan Louis Vuitton keluaran terbaru sebagai sogokan untuk sang istri.

Si kembar sudah bisa memiringkan badannya, tengkurap dibantu oleh sang papa, senang sekali mereka bercanda di pagi hari. Mereka sangat menggemaskan. Ah iya, Jeno baru menyadari mereka adalah kembar identik, yang membedakan hanya bola mata mereka.

Menjadi seorang papa benar benar membuatnya bahagia, ini benar benar lepas dari ketakutan nya yang dahulu. Jeno benar benar 'hidup' sekarang. Bekerja pun sekarang benar benar ingin langsung pulang. Tidak lagi bekerja hingga larut malam.

Yeji juga sudah mulai bekerja dari rumah. Sesekali pergi ke butik jika ada rapat dan mengerjakan semua design miliknya di rumah sembari menjaga  si kembar.

Kembali lagi ke makam, Jeno sekarang sudah berdiri dengan kacamata hitam yang tersangkut di hidung mancung miliknya yang ia turunkan kepada kedua putranya. Kedua tangannya sudah ia masukkan ke dalam saku celana.

Jaehyun juga tengah berdiri sambil merangkul Mark. Mark sekarang sudah tidak lagi membutuhkan kursi roda untuk berjalan. Dia sekarang sudah bisa berjalan seperti yang lainnya walau tertatih. Namun kakinya berangsur-angsur membaik. Mark juga senang sekali karena Kenan sekarang bisa memanggil dirinya dengan papi.


Kalau jaehyun, dia sedang frustasi karena Evan meminta adik. Padahal jaehyun dan rose sudah sepakat bahwa mereka hanya akan mempunyai dua orang anak. Tidak ingin menambah lagi. Tapi beruntung Evan pelan pelan mau mengerti.

Sungchan yang juga datang, kini sudah memberikan kabar baik. Pernikahan dirinya akan dilaksanakan akhir tahun ini. Restu orang tua yujin sudah ia kantongi, pertunangan sudah delapan puluh lima persen ia siapkan. Ia juga sudah mulai bekerja di agensi sang abang, bukan sebagai aktor, melainkan menjadi direktur, dibawah kepemimpinan Mark tentu saja. Sebagai kerja sampingan jika nanti ia mengungkapkan kekasihnya ke publik dan fans nya menolak pernikahan, dia sudah punya pekerjaan tetap.

"Siap ken? Yakin mau turun sendiri?" Ujar jaehyun bertanya kepada keponakannya yang menyempatkan dirinya datang padahal dia harus kumpul. Kenzo yang sekarang menekuk lengan kemeja nya hingga siku, mengangguk. Dia sendiri yang akan mengantar sang papa ke tempat nya untuk terakhir kali.

ROYALS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang