Happy reading!
"wah ini mah beneran jaemin banget" adalah kalimat yang teman teman Jeno ucapkan begitu melihat bayi yang sekarang berada di ruangan rawat yeji.
Jeno hanya tersenyum masam menanggapi ocehan teman-temannya.
Ruangan rawat yeji sekarang sedang penuh dengan teman teman mereka. Renjun, jaemin, haechan, chenle, jisung, Lia, ryujin, chaeryeong, yuna, serta soobin dan Karina yang baru pulang berbulan madu pun ikut datang menjenguk si kembar.
"eh yeji kan yang ngidam kemana mana kepengen sama jaemin eh bener anaknya mirip banget sama jaemin" renjun mengiyakan ucapan istrinya setelah melihat wajah putra pertama Jeno. Mirip sekali dengan jaemin. Sungguh.
"ah masa? Penasaran gue" tanya haechan sembari mendekat menuju tempat Jeremiah tertidur.
Iya, bayi pertama Jeno diberi nama Jeremiah Kalvano dan si adik, Noah Averio. Jeremiah si berkah dari Tuhan sementara Noah akan menjadi sumber kenyamanan bagi keluarga. Kedua nama putranya itu diberikan langsung olehnya dengan pertimbangan dari yeji.
Tapi satu hal, kenapa Jeremiah mirip dengan jaemin? Itu yang menjadi pertanyaan. Padahal Jeno bisa menjamin kalau Jeremiah dan Noah adalah seratus persen hasil karya nya dengan Yeji.
"Iya itu bibirnya mirip banget kaya jaemin" komentar haechan. Jeno memutar bola matanya malas. Yeji yang sedang memakan sup pun tertawa melihat wajah masam suaminya.
"Ih tapi mereka cuma sekilas doang tau mirip jaemin, kalau diliat lama lama Jeno banget ini dua duanya. Liat tuh hidungnya tinggi, Jeno banget inimah" Lia menyanggah ucapan haechan. Noah, memang dari wajah hampir 90 persen fotocopyan nya Jeno. Persis. Hidung yang tinggi mancung, bibir tipis, serta mata berbentuk bulan sabit seperti Jeno. Nah yang menjadi masalah itu malah Jeremiah.
Tapi yeji malah memandang Jeremiah mirip Jeno juga. Tapi memang sekilas mirip jaemin. Toh jaemin dan Jeno juga dilihat sekilas mirip.
"Mana yang katanya mirip gue?" Pria yang disebut sebut mirip dengan jeremiah kemudian datang merangsek menuju tempat tidur anak sulung dari Jeno. Masih dengan pakaian kerjanya, setelan berwarna hitam, celana hitam, alat pendengar yang terpasang di telinganya, alat komunikasi di genggaman tangan, serta senapan yang tersembunyi di saku celana.
"wah anaknya Daddy jaemin--anjir bangsat Jeno" umpat jaemin karena Jeno menendang bokong nya hingga jaemin terdorong ke depan.
"jangan ngumpat di depan anak gue" peringat yeji.
"tuh laki lo" jaemin menunjuk Jeno yang hanya menatapnya mengejek.
"yeji, gue boleh gendong ga nih si Abang. Penasaran gue gendong anak kecil soalnya" ujar jaemin sembari mendekat. Yeji yang sedang menyuapkan makanannya pun menoleh ke arah renjun dan Lia.
"itu minta bantuan ke lia atau renjun, haechan juga boleh suruh ngangkatin, soalnya gue lagi makan. Mas Jen, nambah lagi dong, laper" Jeno segera beranjak mengambil satu porsi sup lagi untuk istrinya.
"Sini gue bantuin. Makanya cepet nikah dong Jaemin" jaemin berdecak mendengar sindiran lia.
"iya, besok, kapan kapan" jawab jaemin asal. Kemudian menggendong jeremiah pelan pelan. "Awas jaem, hati hati" peringat Lia saat memberikan Jeremiah kepada jaemin.
"ih sumpah mirip gue" ujar jaemin. Jeno yang menyuapi yeji menatap teman-temannya malas.
"Kan udah gue bilang, dia tuh mirip banget sama lo" ujar haechan.
KAMU SEDANG MEMBACA
ROYALS
Fanfic; royals means belonging or connected to a king or queen or a member of their family Menceritakan 4 bersaudara yang berhasil menjalankan hidup mereka sampai di titik dimana mereka bertemu dengan masa lalu. Masa kelam yang membuat mereka kehilangan...