Part 36🥀

1K 54 2
                                    

Sepulang sekolah shena dan gibran mampir ke rumah pohon. Mereka sekarang sedang duduk santai di sofa empuk yang terdapat di sana.

"Mama tadi ngabarin aku katanya beberapa hari di luar kota" ucap gibran yang sedang mengelus kepala shena di pundaknya

"Sepi dong rumah gak ada mama" ucap shena

"Kan ada aku sayang" balas gibran

"Bosan sama kamu terus" ucap shena santai

"Heh kok gitu" gibran menatap shena

"Hehe gak sayang bercanda kok" cengir shena

"Kamu itu ya" gibran lalu mengecup pipi shena

"Kita liburan yuk yang" ajak gibran

"Boleh" shena menyenderkan kepalanya ke dada bidang gibran

"Mau kemana hm"

"Kemana aja asal sama kamu"

Setelahnya mereka menghabiskan waktu dengan membicarakan hal random.

Dua hari berlalu sejak obrolan di rumah pohon, gibran mengajak shena berlibur di sebuah pulau. Shena senang karena sudah lama ia tak liburan.

Pagi ini shena baru bangun tidur ketika mendengar suara pintu diketuk. Mereka sudah sampai di hotel semalam.

"Morning sweetheart" gibran senyum

"Morning" balas shena

Gibran masuk ke kamar shena, ia memperhatikan gadisnya itu. Rambut yang berantakan dan muka khas bangun tidur menghiasi paginya.

Gibran merapikan rambut shena. Shena tersenyum.

"Dah cantik" ucap gibran

"Kamu udah bangun dari tadi" tanya shena ia memperhatikan gibran yang telah rapi

"Iya sayang. Mandi gih"

"Ya udah bentar ya"

Gibran menunggu shena mandi, setelahnya mereka sarapan di restoran hotel. Selesai sarapan, gibran mengajak shena jalan-jalan mengelilingi pulau tersebut.

Tak terasa waktu telah sore, mereka sekarang berada di pantai dekat hotel. Suasana di sekitar lumayan sepi karena memang banyak yang belum tahu pulau itu.

Shena memejamkan matanya menikmati sore hari ini. Gibran tersenyum, ia lalu mengambil ponsel miliknya dan mengarahkan ke shena.

"Sayang" panggil gibran

Cekrekkk

Suara kamera terdengar, shena kaget. Ia lalu menyuruh gibran untuk mengambil gambarnya lagi. Gibran tersenyum melihat hasil jepretannya.

Gibran.mahendra

❤💬Disukai oleh 5

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

❤💬
Disukai oleh 5.267.895 lainnya

Gibran.mahendra Kesayangan 🤍 @shena.adira

Lihat semua 2.314.654 komentar.

@raka.gantzz widih cantik banget

@adit.ditditt shena 😘😘😘

@arkan_hermawan cantik

@bella_hera jalang @shena.adira
arkan 😡 @arkan_hermawan

@gibran.mahendra cari mati lo pada @arkan_hermawan @adit.ditditt @raka.gantzz
lo yang jalang @bella_hera mending lo jagain tu pacar lo

Gibran kesal melihat komentar postingannya apalagi komentar arkan dan bella. Shena yang melihat muka kusut arkan menghampiri.

"Kenapa" tanya shena lembut

"Nih" gibran menyerahkan ponselnya

Shena hanya tersenyum, ia lalu memeluk gibran.

"Udah gak usah di tanggepin" shena mengelus punggung gibran

"Tapi aku kesal yang" cemberut gibran

"Mending kita berenang yuk udah mulai sunset" shena melepaskan pelukannya

Gibran membuka kaos yang dipakainya. Shena menunduk melihat roti sobek milik gibran. Gibran tertawa melihat pipi shena yang merah.

 Gibran tertawa melihat pipi shena yang merah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ayok" ucapnya setelah mengecup bibir shena

Cukup lama gibran dan shena main air. Gibran memperhatikan shena, shena menatap gibran.

 Gibran memperhatikan shena, shena menatap gibran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Are you happy" ucap gibran

"Banget" jawab shena

Gibran merangkul pinggang shena, ia memperkikis jarak. Perhatiannya jatuh ke arah bibir shena yang sudah candu baginya.

"Kamu tak gak aku pernah bermimpi kalau aku kehilangan kamu" ucap gibran

"Dan kita pisah suasananya sama seperti ini" tambah gibran

Shena mendengarkan perkataan gibran, ia memeluk leher pria itu. Shena memperhatikan lekat wajah gibran.

"Aku sekarang di sini sama kamu. Aku dulu bodoh ya gak pernah sadar sama perasaan kamu" kata shena

"Enggak sayang, aku yang bodoh karena gak berani bilang ke kamu perasaan ku" ucap gibran

"Aku cinta kamu" ucap shena lembut

"Aku lebih mencintaimu" jawab gibran

Gibran memiringkan kepalanya, ia melumut lembut bibir shena, tangannya meraih tengkuk shena untuk memperdalam ciuman mereka.

Ciuman yang awalnya lembut itu semakin memanas. Sunset yang sedari tadi sudah muncul dan suara ombak yang terdengar jelas mendukung suasana itu.

Gibran melepaskan ciumannya ketika shena mulai kehabisan oksigen. Gibran mengusap bibir shena yang sedikit bengkak. Gibran menatap mata shena.











"Nikah yuk"

"Hahhhh"

Jangan lupa vote dan komen 🤍🤍

PROMISE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang