Part 51🥀

1K 57 4
                                    

Di tempat lain, seorang gadis yang sedang berada di dekapan sang ayah tengah menatap layar televisi.

"Paa" panggil shena

"Iya nak kenapa" tanya hendrik

"Papa yang lakukan ini ya" tanya shena

"Iya sama wira juga" jawab hendrik

"Papa wira" tanya shena memastikan

"Iya wira sahabat papa, ayahnya pacar kamu" jelas hendrik gemas

"Kok bisa. Emang papa wira ada masalah apa sama bella dan papanya arkan" tanya shena berturut-turut

"Nanyanya satu-satu sayang" hendrik mencubit gemas pipi shena

"Maaf pa" ucap shena

"Wira gak ada masalah apa pun sama bella, dia cuma ada masalah sama dimas karena dimas korupsi di perusahaan wira. Papa cuma mau balas dendam sama bella dengan ungkapin semua kejelekkan dia selama ini" jelas hendrik

"Jadi yang nyebarin semua foto bella itu papa" tanya shena lagi

"Iya anak ku sayang. Papa suruh orang lain untuk memposting foto itu di internet. Papa dapat itu semua dari wira"

"Kamu inget gak foto kamu yang pernah bella kasih ke papa" tanya wira

"Ingat pa, shena gak akan lupa foto itu" ucap shena

"Foto itu editan bella nak. Foto itu sebenarnya foto dia sama om-om. Wira yang buktikan semuanya ke papa" jelas hendrik lembut

Shena paham sekarang. Hendrik membenarkan posisi duduknya, kini ia menatap shena.

"Maafkan papa ya. Maaf dulu papa jahat sama kamu, papa selalu nyakitin kamu" ujar hendrik lembut

"Shena udah maafkan papa dari dulu kok, udah ya papa jangan merasa bersalah gitu" jawab shena

Hendrik memeluk shena kembali, ia beruntung memiliki anak yang sabar dan baik seperti shena.

"Ehemm"

Shena segera melepaskan pelukannya ketika mendengar suara seseorang.

"Gibran" sapanya ceria

"Hei sayang" balas gibran

Shena berdiri dan mendekati gibran, ia memeluk erat kekasihnya itu.

Hendrik memutar bola matanya malas. Ia iri melihat keuwuan anaknya.

"Udah kali pelukannya, gak ingat apa papanya jomblo" kesal hendrik

Sepasang kekasih itu tertawa mendengar perkataan hendrik. Gibran ingin memanasi suasana, ia mengecup bibir shena sekilas di hadapan hendrik.

Cup

"Gibran" bentak hendrik

Gibran terkekeh melihat wajah masam hendrik. Ia lalu menarik shena keluar.

"Pa, gibran pinjam shena. Nanti malam gibran balikin tanpa luka sedikit pun" teriak gibran

"Anak saya jangan kamu unboxing" hendrik membalas dengan teriakan

"Gak janji pa" usil gibran

Hendrik melotot mendengar jawaban anak sahabatnya ini

"Gue potong puyuh lo kalo berani macem-macem" teriak hendrik

Gibran semakin tertawa keras, shena hanya menggelengkan kepalanya, ia pusing menghadapi kumpulan orang-orang abnormal ini.

"Kita mau ke mana" tanya shena

"Mau pacaran" jawab gibran santai

"Ih serius mau ke mana. Aku gak bawa apa-apa lo. Ponsel juga gak bawa" cemberut shena

"Kita mau ke apartemen aku" jawab gibran

"Sejak kapan kamu punya apartemen" heran shena

"Baru beli kemarin sih" ucapnya

Shena tak menjawab, ia hanya kesal saja. Boros sekali pemuda yang di sampingnya ini, sudah punya mansion mewah masih beli apartemen saja, pikirnya.

Mereka sampai di dalam apartemen gibran. Lebih cocok di sebut penthouse sebenarnya, karena memang ukurannya besar dan luas.

Gibran memeluk shena dari belakang, ia menumpukan dagunya di bahu kanan shena

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gibran memeluk shena dari belakang, ia menumpukan dagunya di bahu kanan shena.

"Suka gak" tanya gibran lembut

"Suka" jawab shena tersenyum manis

"Nanti kalo kita nikah tinggal di sini ya" pinta gibran

Shena tersenyum manis, ia melihat sekitar. Pandangannya jatuh ke mainan bebek di sana. Shena melepaskan pelukan gibran.

"Kok ada ini" tanyanya

"Iseng aja sih" jawab gibran

Shena bergaya menirukan bibir bebek yang maju itu, gibran tertawa, ia lalu membuka kamera ponselnya dan mengambil gambar shena lalu gibran mempostingnya.

Gibran.mahendra

❤💬Disukai oleh 11

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

❤💬
Disukai oleh 11.234.878 lainnya

Gibran.mahendra Si Cantik 🤍 @shena.adira



Jangan lupa vote dan komen 🤍🤍

PROMISE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang