Akhir

1.2K 55 2
                                    

Bagian akhir dari cerita ini.
Semua baik-baik saja, Renjun dan Jeno juga baik-baik saja. Semuanya baik-baik saja dan kalian harus percaya itu.

Q : Renjun,  apa kamu bahagia?
Renjun : (Menengok kearah Jeno sembari tersenyum) Ya aku bahagia. Akan selalu bahagia jika bersama dia.

Q : Renjun apa kamu menyesal?
Renjun : Menyesal untuk apa?

Q : Karena mencintai Jeno.
Renjun : Tidak, tidak sama sekali. Bahkan jika itu sekecil sebuah sel sekalipun.

Q : Seperti apa Jeno dimatamu?
Renjun : Emmm (berpikir sejenak) Jeno itu sosok pemuda yang awalnya aku kira tak akan semanis dan sehangat ini. Bahkan lebih hangat dari yang aku duga. Jeno juga sosok pria penuh tanggung jawab yang tak pernah mengingkari ucapannya, meski Jeno lebih suka langsung aksi dari pada hanya ucapan manis dimulut saja. Jeno juga penyayang dan penyabar, tapi dia juga penipu yang baik.

Q : Penipu? Apa yang kamu maksud dengan penipu?
Renjun : Ya dia itu penipu handal. Jeno bisa berkata bahwa dia baik-baik saja dan dia juga bahagia atau tak masalah, padahal dia jelas terluka. Jeno hanya tak pandai menyampaikan lukanya pada orang lain, dan aku beruntung karena bisa menjadi orang yang melihat sisi lemah si pria kuat Lee Jeno.

Q : Apa yang membuat kamu jatuh cinta dan memilih menaruh hatimu pada pria Lee satu ini?
Renjun : Aku jatuh cinta padanya karena dia Jeno, sebenarnya aku tak memiliki alasan khusus kenapa aku bisa sampai jatuh cinta padanya. Tapi kalian pasti memintaku untuk tetap menjawab apa alasan dibalik rasa jatuh hatiku pada Jeno. Tapi aku tak bisa menemukan jawabannya, jika aku berkata karena dia baik, tapi diluar sana juga banyak pria yang berbaik hati padaku, tapi aku tidak jatuh cinta pada mereka. Sama dengan alasan-alasan lain yang mungkin kalian pikirkan, jadi sudah jelas aku jatuh cinta padanya karena dia Jeno, bukan orang lain.

Q : Apa pesanmu untuk Jeno dimasa lalu?
Renjun : Kamu sudah melakukan banyak hal baik, kamu juga sudah bekerja keras. Dan kamu juga butuh istirahat, jangan terus memaksakan dirimu karena kamu juga manusia Jeno. Kamu manusia yang juga butuh istirahat dan satu lagi. Jangan lagi menjadi penipu agar semua orang hanya tau jika kamu baik-baik saja.

Q : Kalau untuk Jeno yang sekarang?
Renjun : (Kembali memandang Jeno) Jeno, kamu sudah bekerja sangat keras, kamu sudah melakukan semuanya dengan baik. Tak perlu terus memaksakan diri, sesekali kamu juga perlu memanjakan tubuhmu. Terimakasih sudah membawa cinta untuk Huang Renjun dan aku mencintaimu.

Q : Giliran Jeno, apa kamu juga bahagia bersama Renjun?
Jeno: Ya tentu saja. Aku bahagia, sangat-sangat  bahagia.

Q : Mengapa kamu bisa jatuh cinta pada Renjun?
Jeno : Aku pikir semua itu mengalir begitu saja. Renjun selalu berhasil menarik perhatianku hingga  tanpa aku sadari aku sudah jatuh cinta kepada dirinya.

Q : Apa kamu berpikir untuk meninggalkan Renjun?
Jeno : Sama sekali tidak! Jika memikirkan Renjun yang meninggalkanku saja aku sudah setakut itu, bagaimana mungkin aku punya pikiran untuk meninggalkannya?

Q : Apa kamu pernah bosan dengan Renjun?
Jeno : Bosan itu wajar dalam sebuah hubungan, tapi sejauh ini rasa bosanku hanya bertahan paling lama satu jam. Karena setelah kembali bertemu dengan dirinya rasa bosanku sudah kembali hilang. Renjun selalu berhasil membuatku jatuh cinta lagi.

Q : Jika bukan dengan Renjun menurutmu siapa yang pantas bersanding denganmu?
Jeno : Renjun.

Q : Jika bukan Renjun?
Jeno : Renjun.

Q : Jika bukan dengan Renjun, Jeno!!
Jeno : (Terkekeh) Kalo bukan Renjun ya ngga kepikiran mau sama siapa. Mikir mau punya hubungan kaya gini juga karena ketemu dia, kalo bukan dia mungkin aku masih sendiri sampe sekarang. Engga ada niat sama yang lain karena aku maunya ya Renjun.

Q : Pesan buat Renjun?
Jeno : Renjun, Tuhan sudah berbaik hati dengan mengirim kamu sebagai berkat paling besar dari Dia buat aku, aku juga udah janji dihadapan Tuhan dan semua orang termasuk orang tua kamu kalo aku bakal selalu nerima dan mencintai kamu dengan apapun keadaanmu, yang pasti kamu engga perlu jadi orang lain buat bikin aku jatuh cinta lagi, lagi dan lagi. Cukup kamu jadi diri kamu sendiri  itu bakal selalu berhasil buat aku jatuh hati ke kamu berjuta kali sekalipun.

Jeno : Dan satu lagi, aku emang engga bisa janji buat terus buat kamu bahagia kalo sama aku, tapi aku janji bakal selalu ada disisi kamu apapun yang terjadi, selalu ada bahu aku buat kamu bersandar, selalu  ada telinga aku yang siap dengerin semua cerita dan keluh kesah kamu bahkan omelanmu sekalipun dan ragaku selalu ada setiap kamu butuh pelukan atau perlindungan.

Dan beginilah akhir dari cerita yang suka membolak balik hati kalian. Terimakasih masih bertahan hingga bagian ini, saya harap kalian selalu hidup dengan baik dan bahagia.

-END-

Bagian akhir kini sudah tiba, terimakasih sudah berpartisipasi untuk membaca, memberi vote bahkan komen untuk bagian dari cerita pertamaku.

Dan akan ada buku ketiga dari aku, jangan lupa mampir ya..
Judulnya Evanescent || Noren.

Dan ada satu kabar bahagia lagi dan bakal aku sampein kalo aku up book sebelah. SAMPAI JUMPA💗

OS || NOREN ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang