23 - Continue or not

350 49 13
                                    

"Sekarang udah saatnya Pa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Sekarang udah saatnya Pa."

"Udah saatnya aku nyampain perasaan aku lewat sebuah lagu," ucap Evan penuh keyakinan.

"Malam ini yang begitu spesial, saya akan menyanyikan lagu yang berjudul ' Cinta luar biasa' "

"Khusus untuk seseorang, seseorang yang aku sayang, seseorang yang membuat aku tahu, bahwa cinta itu akan selalu ada." Evan merasa dirinya hanyalah waktu yang terus mencintai Diora, bahwa hanya Diora ia merasa terus bahagia.

Apakah Diora sudah gila? Tentu tidak! Diora itu hanya masih belum sadar, gadis yang di maksudkan Evan itu adalah dirinya.

Cewek, siapa cewek yang mau di tembak Evan? Pikiran gadis itu tampak resah dan masih dalam pertanyaan.

Kini di mulai, suara petikan Evan terdengar lembut. Dalam pikiran cowok itu, ia hanya memikirkan Diora, sang pujaan hati. Malam yang syahdu mamandunya dalam kesaksian akan cintanya malam ini.

Waktu pertama kali
Kulihat dirimu hadir
Rasa hati ini inginkan dirimu
Hati tenang mendengar
Suara indah menyapa geloranya hati ini tak ku sangka
Rasa ini tak tertahan
Hati ini selalu untukmu

Evan bernyanyi dengan sepenuh hati, dan lirih tentang Diora, hanya Diora saja dalam hidupnya. Yang selalu ia cintai dalam 10 tahun lamanya.

Terimalah lagu ini dari orang biasa
Tapi cintaku padamu luar biasa
Aku tak punya bunga
Aku tak punya harta
Yang kupunya hanyalah hati yang setia tulus padamu

Begitu banyak yang mendengarkan Evan bernyanyi bersama pasangannya masing-masing.

Hari hari berganti
Kini cintapun hadir
Melihatmu memandangmu bagai bidadari
Lentik indah matamu
Manis senyum bibirmu
Hitam panjang rambutmu anggung terikat

Evan menceritakan lewat sebuah lagu, bagaimana ia memandang Diora yang sangat cantik di setiap waktu, menit dan detik. Jika ia mempunyai keinginan, Evan akan meminta sebuah jam waktu dan membuat waktu berhenti, agar bisa menatap wajah Diora terus menerus tanpa henti.

Rasa ini tak tertahan
Hati ini slalu untukmu
Terimalah lagu ini
Dari orang biasa
Tapi cintaku padamu luar biasa
Aku tak punya bunga
Aku tak punya harta
Yang kupunya hanyalah hati yang setia tulus padamu

Cowok itu tampak masih memandang Diora yang sedang duduk santai melihatnya juga.

Terimalah lagu ini
Dari orang biasa
Terimalah lagu ini
Dari orang biasa
Tapi cinta ku padamu luar biasa
Aku tak punya bunga
Aku tak punya harta
Yang kupunya hanyalah hati yang setia
Yang kupunya hanyalah hati yang setia
Terimalah cintaku yang luar biasa tulus padamu

Evan tersenyum setelah menyelesaikan lagu terakhirnya, lalu di iringi dengan suara tepuk tangan dan sorakan.

"Lagi dong!"

𝐓𝐄𝐑𝐀𝐊𝐇𝐈𝐑 [On-going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang