Tepat hari ini kehamilan caca sudah masuk di minggu ke delapan belas, dan karna mama Rasti dan papa Agung sedang berkunjung ke Indonesia. Acara tasyakuran empat bulanan kehamilan caca pun akan di gelar hari ini, secara dadakan.Mama Rasti dan papa Agung hanya pulang dua hari saja, dan besok keduanya harus kembali lagi ke Turki.
Semua keluarga sudah berkumpul, baik dari keluarga deva yang kebanyakan berdomisili di Bandung, maupun keluarga caca dari Jakarta semuanya sudah berkumpul.
"Kata mas rian lu ngidamnya aneh aneh mulu ya ca " kata ila.
"Kok rian bisa tau sih ? " tanya caca heran, mengerutkan keningnya.
"Yah karna suami lu yang sering cerita lah sama suami gue " balas ila.
"Orang kata nenek aja kamu sering minta hal yang aneh aneh kan, dan berkahir gak pernah di makan bahkan di sentuh sama sekali " samber Rara.
"Gak aneh aneh juga sih, dan kalau gak di sentuh tuh gak gau kenapa kalau sudah ada mendadak nggak mau "
"Gak aneh gimana ? Lu pernah minta di beliin mie kocok yang di Sentul tengah malam kan ? Tapi pas deva udah jauh jauh nyari eh gak lu makan tuh mie kocok nya "
"Yah saat mas deva pulang gue udah gak pengen la, mungkin kalau gue pengen ya gue makan. Kalau di paksa di makan nanti ujung nya gue mual, dan berkahir gue gak akan makan apapun seharian "
"Anak lu sangat istimewah ya, sering menguji kesabaran ayahnya. Untung aja ayahnya sabar" balas Rara.
"Deva perlu banyak istigfar deh keknya ca, menghadapi bumil yang banyak mau kaya kamu " timpal ila.
"Dia tuh sangat mencintai gue, jadi dia pasti akan melalukan apapun untuk kebahagin gue. Apalagi ini atas keinginan anak nya juga " balas caca dengan pedenya.
"Percaya deh yang suaminya sangat mencintainya " balas rara.
Caca tersenyum dengan bangganya,
"Kalau lagi hamil, terus pengen sesuatu pasti anaknya yang akan disalahkan. Padahal itu tuh sugesti ibu hamil yang suka membayangkan sesuatu, dan berkahir banyak maunya deh " samber tante nia tiba tiba.
"Nah iya bener itu tan, apa apa yang di salahin anaknya. Padahal ibunya yang pengen, kalau di makan gak apa apa yah eh ini mah gak pernah di makan" balas Rara.
"Kalau aku mau pasti makan kok, dan entah mengapa kalau udah ada suka mendadak gak pengen "
"Iya itu coba untuk suami lu ca, sabar gak nih calon ayah jabanin kemauan istrinya yang aneh aneh "
"Yah apapun itu, seaneh apapun itu yang terpenting bunda ayah dan bayinya sehat deh "
"Amin... " balas caca ila dan Rara serentak.
Acara tasyakuran Kehamilan caca pun di mulai, tepat pada pukul sembilan pagi. Acara tasyakuran kehamilan ini memang sengaja di gelar sebagai rasa syukur serta Terimaksih atas titipan dan anugrah Tuhan yang luar biasa.
Satu persatu rankaian acara pun di mulai, dan acara tasyakuran di tutup dengan pembacaan kitat suci Alquran dan doa.
Dengan harapan ibu dan janin di kandungan bisa sehat, selamat sampai nanti waktunya tiba. Si kecil lahir ke dunia, sebagai pelengkap kebahagian ayah dan bunda.
KAMU SEDANG MEMBACA
Takdirku Bersamamu (Selesai)
RomanceLanjutan dari - Takdir ( mempertemukan kita lagi ) . Yang nungguin lanjutan dari kisah keluarga bahagia ayah Rifky dan bunda Nadine wajib baca !!!