"Seok ini baju olahraga siapa? Kok gede banget?" Tanya ibu Wooseok.
"Punya temen aku ma, kemarin baju aku basah kena tumpahan es teh manis, terus dia pinjemin bajunya." Jawab Wooseok.
"Yaudah besok kamu balikin ya, mama setrika dulu."
"Iya."
Gimana cara balikinnya ya?
Apa nitip Byungchan aja? Kan dia tetangganya.Keesokan harinya Wooseok membawa goodiebag berisikan baju olahraga Seungwoo. Saat di depan gerbang sekolah, dia bisa melihat Seungwoo sedang mengobrol dengan dengan Jinhyuk. Wooseok hanya menatapnya sebentar kemudian melanjutkan perjalanannya menuju kelas.
"Bawa apaan Seok?" Tanya Byungchan.
"Baju olahraga."
"Hmm? Kan gak ada pelajaran olahraga."
"Punya Seungwoo."
"Seungwoo? Oh yang lu ketumpahan es teh manis itu ya. Kok belum dibalikin?"
"Gue nitip ke lu aja ya Chan."
"Hah? Nggak ah, lu balikin sendirilah! Sekalian lu bilang makasih dan minta maaf buat tamparan lu tempo hari."
"Gue bingung gimana ngasihnya Chan."
"Ya tinggal panggil orangnya, kasih, ngucapin makasih. Beres!"
"Iya ngomong ngampang."
"Ya masa lu mau gini terus, kasian kan Seungwoo baju olahraganya mau dipake besok."
"Iya juga ya."
Seungwoo pasti membutuhkan baju olahraganya, dia pasti nanti akan mencari Wooseok untuk mengambil baju olahraganya. Itulah yang Wooseok fikirkan, jadi dia tidak perlu repot-repot menghampiri Seungwoo untuk mengembalikannya.
Nyatanya realita tidak semudah ekspektasi yang Wooseok harapkan. Hingga istirahat kedua, Seungwoo belum juga menghampiri Wooseok menagih baju olahraganya.
Kok dia gak nyari gue ya? Lupa kali ya baju olahraganya di gue?
Byungchan sedang bersama Jinhyuk di kantin, Wooseok tidak bisa memintanya untuk menemani Wooseok mencari Seungwoo. Wooseok akhirnya pergi ke kelas Seungwoo sendirian. Sampai di depan kelas Seungwoo, pandangan Wooseok menyusuri seisi kelas namun tidak menemukan si jangkung yang dicarinya.
"Mana? Kok gak ada? Yaudah deh gue balikin pas pulang sekolah aja." Ucapnya lemas.
"Lu cari siapa?" Suara berat Seungwoo mengagetkan Wooseok, Wooseok langsung berbalik badan.
"Oh... lu di sini..." deg deg deg deg. Jantung Wooseok berdebar lebih kencang mengetahui kehadiran Seungwoo. Biasanya dia akan seperti ini jika sedang gugup.
"Cari gue?" Tanya Seungwoo.
"I... ini... makasih ya." Ucap Wooseok sambil memberikan Seungwoo goodiebag.
"Ini...?"
"Baju olahraga lu."
"Oh... iya, makasih juga udah dibalikin, gue kira lu lupa."
Jadi dia inget baju olahraganya di gue?
"Lu kenapa diem aja? Gak nagihin ke gue."
"Masa gue nagihin? Elu lah yang harus balikin."
"Tuh udah gue balikin. Terus..."
Oke gue harus minta maaf sekarang juga.
"Terus...? "
KAMU SEDANG MEMBACA
Corat Coret Seuncat
RomanceHanya cerita singkat, cerita yang muncul karena ide mendadak dan gak mau bikin cerita panjang dan mungkin hanya beberapa part saja