High Class

🥀49

Jungkook pulang ke kediamannya pada pukul 1 pagi.

Saat memasuki hunian mewah nya pria itu masih mendapati sang istri yang duduk di sofa ruang tamu.

"Kau pulang" Nayeon bangkit dan langsung mendekati Jungkook.

Jungkook berhenti sejenak, tapi dia langsung melanjutkan jalannya.

Nayeon tak tinggal diam, dia mengikuti Jungkook yang ternyata masuk ke dalam kamar. Dari jarak yang tak dekat wanita itu mengendus-endus tubuh suaminya untuk mencari informasi. Tak ada bau alkohol, bisa dipastikan pria itu tak ke bar ataupun yang sejenisnya.

'Lalu kau dari mana?' tanya Nayeon dalam hati.

Setelah bergumul dalam hati Nayeon pun memutuskan untuk bertanya.

"Kau dari mana?" tanya wanita itu memberanikan diri.

"Bersenang-senang dengan perempuan cantik, hah... tubuhku jadi pegal semua" tutur Jungkook.

Nayeon diam. Selanjutnya dia memilih mendekati tempat tidur di saat Jungkook menuju walk in closet, sepertinya pria itu akan berganti pakaian. Dan kenapa dia tiba-tiba bingung harus melakukan apa.

Pada akhirnya dia memilih mengambil ponselnya yang sedari tadi ditinggalkan di atas meja kecil dekat tempat tidurnya.

Setelah mengecek ternyata ada pesan dari ibu mertuanya. Sebuah pesan yang bisa menenangkan hati Nayeon.

'Jangan khawatir. Suamimu ada disini'

Tutur Rena dalam pesan nya. Wanita itu juga mengirim foto dan video dimana Jungkook sedang bermain dengan Ocean. Pesan itu sudah dikirim beberapa jam yang lalu.

Syukurlah Jungkook dari di sana.

🔙Flashback on

Di sinilah Jungkook berada. Rumah ibunya, tujuan awal Jungkook adalah menemui sang putri sebagai hiburan yang memberikan vibe positif pada dirinya.

Dia tak berniat membujuk Ocean untuk pulang. Niatnya hanya untuk bermain dan menghibur diri. Bahkan setelah lelah bermain Jungkook sendiri yang menidurkan Ocean.

Hari menjelang tengah malam dan Jungkook masih duduk di ruang tengah ditemani sang ibu.
(Tak heran dia sampai di rumah pada pukul 1 pagi)

"Kau bertengkar dengan istrimu?" tanya Rena mencoba menebak. Pasalnya saat Jungkook datang pria itu langsung melarang ibunya untuk memberitahu Nayeon tentang kedatangannya.

Jungkook tak menjawab dan hanya mengambil nafas dalam-dalam.

"Padahal ibu ingin memuatmu memiliki waktu berdua dengan istrimu, tapi kalian malah bertengkar" ujar Rena, dia merasa kecewa.

"Kami tak membutuhkan itu. Hanya Ocean yang kami butuhkan. Kami tak mungkin bersenang-senang jika Ocean tak ada di rumah" Jungkook berusaha terlihat baik-baik saja.

"Tapi kalian perlu waktu berdua agar tidak jenuh mengurus anak"

"Iya" jawab Jungkook karena tak ingin berbicara banyak.

"Kau tidak pulang? Ini sudah malam. Jika ada masalah dengan istrimu, selesaikan malam ini juga. Jangan sampai berlarut-larut" Rena memberi wejangan untuk putranya.

"Iya" lagi, Jungkook hanya menjawab dengan 'Iya'.

Setelah itu Jungkook pamit pulang. Tapi anehnya dia tak benar-benar pulang. Dia memilih melipir ke rumah sekretarisnya.

Tampaknya dia tak perduli kesopanan nya dinilai rendah karena berkunjung ke rumah orang lain di tengah malam seperti ini.

"Minumlah" Daniel menyuguhkan beberapa kaleng bir di depan Jungkook.