Sudah beberapa hari ini keluarga kecil Jungkook kembali tinggal di New York. Tanpa terasa tahun akan berganti. Dan untuk tahun ini GAIN Corporation akan mengadakan open house bagi para staf untuk merayakan pergantian tahun bersama. Mereka bisa mengajak keluarga dan kerabat. Acara open house itu akan diadakan di auditorium GAIN Corporation.
Di sore hari Jungkook sudah mendatangkan beberapa orang dari salon ke hunian mereka untuk merias dan menata rambut.
Acara itu tergolong resmi jadi mereka harus terlihat rapi.
Pada pukul sembilan belas mereka telah tiba di tempat acara. Setelah menyampaikan sambutan Jungkook langsung mengajak keluarganya menuju ke tempat khusus. Meskipun itu acara open house tapi mereka berada di tempat yang lebih private karena alasan keamanan. Yang ada di tempat itu hanya para petinggi-petinggi perusahaan.
Sambil menunggu lonceng pergantian tahun didentumkan mereka yang diundang pun saling mengobrol antar satu sama lain.
"Kau sangat cantik Mrs. Guinee" puji seorang wanita yang merupakan istri dari direktur GAIN Corporation.
"Terimakasih. Kau juga terlihat cantik dan elegan Mrs. Nelson"
Mereka berdua mengobrol sambil duduk. Sementara itu Jungkook sedang bersama Daniel, Emile Nelson dan beberapa petinggi lain. Tak lama berselang beberapa anak bermain di dekat mereka. Di situlah Daniel mulai jahil pada anak-anak itu terutama pada Ocean.
"Nona kecil apa kau yakin bisa bertahan sampai melihat kembang api?" maksud Daniel adalah apakah bocah itu bisa menahan kantuk sampai pergantian tahun tiba.
"Bisa" jawab Ocean percaya diri.
"Ah.. uncle tidak percaya" Daniel menyipitkan matanya.
"Kalau aku bisa uncle mau memberiku apa?" bocah itu ingin bertaruh.
"Coklat?"
"Ih, kalau coklat aku punya banyak di rumah" kata Ocean.
"Lalu kau mau hadiah apa?"
"Lego keluaran terbaru"
"Okay" Daniel setuju.
"Kau sudah tau berapa harganya?" tanya Jungkook pada sekretarisnya itu.
"Memang berapa?" tanya Daniel yang tiba-tiba ingin membatalkan perjanjian dengan Ocean.
"Yang jelas sangat mahal. Putriku juga memintanya tapi belum aku belikan" sahut Emile.
"Benarkah?" Daniel merasa kaget.
Jungkook hanya mengangguk.
"Ah nanti aku belikan yang harganya pas saja lah. Toh dia mungkin tertidur sebelum kembang api" ujar Daniel.
"Hari ini Jeyn sudah tidur cukup lama, sepertinya dia tak akan mengantuk. Dia baru bangun saat ada orang dari salon datang" Jungkook menuturkan.
"Kita lihat saja nanti"
.
.Kembali pada Nayeon dan Mrs. Nelson. Nama asli wanita itu adalah Grace Willow, dan setelah menikah dengan Emile Nelson jadilah dia nyonya Nelson. Wanita itu memiliki seorang putri yang usianya hampir sebaya dengan Ocean.
"Bagaimana sekolah Jeyn saat di Dubai?"
"Sama saja seperti saat di sini. Dia sangat bersemangat" tutur Nayeon.
"Mulai tahun ini Jeyn akan kembali ke sekolah yang dulu kan?"
"Ya, kami sudah mendaftar ulang lagi"
"Untung saja putrimu anak yang mudah bergaul, jadi meskipun sering berpindah-pindah tempat tinggal dan sekolah dia tetap memiliki banyak teman"
KAMU SEDANG MEMBACA
High Class
RandomBercerita tentang kehidupan kelas atas, dengan kekuasaan, kebahagiaan, polemik, dan penghianatan. Naykook #1 (23/09/14)