With You Or .......

#45

"(y/n)... kau baik-baik saja??"

(melamun)

"(y/n)??"

(diam)

"(y/n)??" (menepuk pundakmu)

"ndee?"

"ada apa denganmu??"

"anio.. aku baik-baik saja.. ah,ndee.. kapan kau kembali ke Paris Haerin-ah??"

"wae?? kau mengusirku??"

"aku hanya bertanya"

"aku tidak bisa meninggalkanmu jika kau masih seperti ini..."

kamu kembali terdiam dan menatap kosong ke arah jendela. kamu masih berada di rumah sakit sekarang. sudah 3 minggu lamanya kamu berada di rumah sakit.

kamu tidak pernah sebetah ini di rumah sakit, tapi kamu berpikir hanya tempat ini yang bisa kamu jadikan tempat menenangkan diri.

sejak kejadian kalian di taman, June masih sering menemanimu di rumah sakit tapi sesuai permintaanmu. June membiarkanmu sendirian, memberi waktu untukmu sendirian.

"apa aku boleh bertanya sesuatu??" (tanya Haerin tiba-tiba)

(menoleh ke arah Haerin)

"apa kalian baik-baik saja?? kalian terlihat kurang baik, akhir-akhir ini..."

"molla, Haerin-ah..." (lirihmu)

tok..tok..tok..

baru saja kamu akan kembali melamun, tiba-tiba seseorang mengetuk pintu ruang rawatmu.

"oh, Seunghyun-ah....",- Haerin

"annyeong, Haerin...",- Seunghyun (senyum)

"masuklah...",- Haerin (senyum)

"apa aku mengganggu kalian berdua??",- Seunghyun

"anio... (y/n), pasti senang kau datang kesini.. bukan begitu, (y/n)-ah??",- Haerin

(tersenyum simpul)

Seunghyun masuk dan mengambil posisi duduk di sebelahmu. Seunghyun menatapmu dengan penuh senyuman kehangatan. kamu hanya tersenyum sekilas dan kembali menyibukkan diri sendiri.

"aku harus pergi sebentar.. aku akan kembali lagi nanti...",- Haerin

"ndee...",- Seunghyun

Haerin berlalu pergi dari hadapan kalian berdua dan sekarang tinggallah kalian berdua. Seunghyun masih terus menatap ke arahmu, sementara kamu tidak menatap Seunghyun sedikit pun.

"apa keadaanmu sudah membaik??"

"ndee.. gomawo sudah mau mengunjungiku..."

"apa pun untukmu.." (senyum)

Selama kamu bersama Seunghyun, dia benar-benar mencoba menghiburmu dan hasilnya?

(terkekeh pelan) "jangan ingatkan aku dengan kejadian konyol itu, Seunghyun-ah..."

"kau tertawa?? sepertinya aku berhasil..." (senyum)

(senyum) "itu semua karna cerita konyolmu itu..."

kamu kembali tersenyum. senyuman hangat yang sudah hampir hilang sejak berminggu-minggu yang lalu.

di saat kamu sedang tersenyum hangat ke arah Seunghyun, tanpa sadar sejak tadi ada seseorang yang sedang menatap ke arah kalian dari balik pintu.