Semua orang tengah sibuk di salah satu ruangan yang ada di YGEnt.
Hari ini akan diadakan rapat yang membahas tentang kelanjutanmu sahammu disana. Semua orang sudah datang dan duduk di kursinya masing-masing. Begitu juga dengan YG Sajangnim.Rapat sudah dimulai. Beberapa orang mulai berbicara dan beradu argumen.
"tapi tetap saja.. Ini tidak bisa dibiarkan.. Kita tidak tau siapa yang akan bertanggung jawab untuk semua itu.." (ucap salah seorang peserta rapat)
"ndee.. Kau benar.. Kita sedang mempertaruhkan nama baik kita sekarang ini.." (jawab salah seorang peserta rapat lagi)
"anda tidak perlu melakukan itu..." (ucap seseorang diambang pintu)
Semua orang menatap ke arah namja itu.
"mianhae.. Maaf mengganggu rapat penting anda, sajangnim.. Saya Henry, perwakilan dari perusahaan Nona (y/n)..."
Henry memperkenalkan dirinya dihadapan semua orang.
"siapa kau?" (tanya salah satu peserta rapat)
"saya kemari atas perintah Tuan Koo, ahli waris dari Nona (y/n).." (tersenyum)
FLASHBACK ON
"aku mohon bantu aku.. Aku tidak membiarkannya begitu saja.." ,- June
"yaa bantulah dia.. Bantu aku jugaa.." ,- Hanbin
"yaa.. yaa ada apa dengan kalian eoh? Arraseo.. Tentu saja aku akan membantu kau June.." ,- Henry
Hanbin dan June datang untuk meminta bantuan Henry. Mereka pun menceritakan semuanya.
"pertama adalah kau harus membuat surat kuasa untukku.. Hmm semacam surat tugas.. Kau bisa meminta bantuan Haerin.. Lalu juga aku butuh bukti jika kau adalah ahli waris yang sah.. Setelah itu kau Hanbin-ah.." ,- Henry
"aku?? Wae??" ,- Hanbin
"setelah aku melakukan semuanya, setelah itu tergantung kau meyakinkan YG Sajangnim nantinya.. Bukankah kau leadernya?" ,- Henry
"aissh jinjja aku bisa mati.. Arra.. Aku akan melakukannya.."
FLASHBACK END
Henry memberikan sebuah map kepada asisten YG Sajangnim yang berisikan surat kuasa dan surat sah ahli waris. YG Sajangnim membaca surat itu dan terdiam sesaat, lalu kembali menatap Henry.
"kenapa dia tidak menggunakan nama asli?" ,- YG Sajangnim
"dia berjanji akan menemui anda sesegera mungkin, Sajangnim.. Dan masalah nama saya tidak tau karna itu adalah permintaan beliau sendiri.." ,- Henry
"baiklah.. Kalau begitu sepertinya rapat ini sudah selesai karna semuanya sudah jelas.. Dan aku perlu ini, aku akan menyimpannya.." ,- YG Sajangnim
"ndee.. Anda bisa menyimpannya.." ,- Henry
Semua orang mulai berdiri dan meninggalkan ruangan. Baru saja YG Sajangnim akan keluar, Henry mencegahnya.
"Sajangnim..." ,- Henry
(menoleh)
"mianhae jika saya lancang dan mengganggu waktu anda.. Keundae, seseorang ingin bertemu dengan anda.." ,- Henry
"nugu?" ,- YG Sajangnim
"Tuan Koo.." ,- Henry
YG Sajangnim terdiam sesaat.
"kita bisa berbicara diruanganku.." ,- YG Sajangnim
Henry pun mengikuti YG Sajangnim menuju ruangannya. Tak lama seseorang mengetuk pintu ruangan YG Sajangnim.
KAMU SEDANG MEMBACA
With You Or .......
FanfictionSequel dari "Fight For Love Or Fight For Life" ......... - - Setelah melalui banyak suka dan duka.. melalui banyak kisah dan cerita baru.. Bagaimana kelanjutan kisah kalian?? Akankah berakhir bahagia?? Akankah semuanya baik-baik saja?? Dan masalah a...