"ige mwoyaaa!!??" (teriakmu kesal)
kamu terus menggeser layar ponselmu ke atas, melihat semua itu dengan mata yang membulat sempurna.
"mwo!!? shit!...." (umpatmu setengah berteriak)
kamu benar-benar kesal melihat semua itu tapi matamu tidak bisa berhenti untuk tidak melihatnya.
"shit! what's wrong with them, eoh!? ah..jinjja.. ini benar-benar......................"
"waeyo??" (ucap June tiba-tiba)
kamu yang lebih dulu bangun dari pada June langsung bangkit dari tempat tidur dan berjalan ke kamar mandi, membersihkan tubuhmu.
hanya menggunakan outfit yang santai, kamu pun juga memilih untuk bersantai di ruang tengah sembari memainkan ponselmu.
saat kamu sedang membuka akun SNS-mu, lagi-lagi "foto-foto menyebalkan" itu kembali muncul. padahal kamu sudah lama melihat foto-foto editan itu dan entah kenapa foto-foto itu bisa muncul kembali.
seketika umpatan keluar begitu saja dari mulutmu dan bahkan kamu mengucapkannya sambil setengah berteriak.
mendengar gadisnya berteriak kesal dan mengumpat, membuat June keluar dari kamar dengan cepat setelah selesai mandi dan menyusulmu ke ruang tengah.
"molla...." (ucapmu dingin)
mendengar jawabanmu, membuat kening June berkerut seketika. June menatapmu bingung dan memilih mendudukkan tubuhnya di sampingmu.
"hei... apa yang terjadi??" (mengusap kepalamu lembut)
"anio...." (membuang ponsel asal ke sofa)
kamu pun bangkit dari dudukmu dan ingin pergi ke dapur, karna tenggorokkan-mu benar-benar terasa kering karna sejak tadi tidak henti-hentinya berteriak terkejut dan juga kesal.
baru saja kamu akan melangkah pergi, tiba-tiba June menarik tanganmu cukup kuat dan membuat keseimbanganmu teganggu.
tentu saja itu membuat kamu terjatuh, tepat ke atas tubuh June. dengan cepat June menarik tubuhmu dan membawa tubuhmu dalam pangkuannya.
matamu kembali membulat sempurna, bukan karna kesal tapi karna terkejut dengan kejadian barusan. June meletakkan tangannya di pinggangmu, untuk menopang tubuhmu agar tidak terjatuh.
"eodiga, chagi??"
(diam)
(terkekeh) "siapa yang membuat gadisku bisa sekesal ini,eoh??"
(mempoutkan bibir) "molla...."
"waeyo??"
kamu kembali diam dan tidak menjawab pertanyaan June. kamu mengarahkan matamu untuk menatap yang lain. sementara June terus menatap ke arahmu.
melihatmu yang terus diam, membuat June penasaran. June melihat ponselmu yang ada di sofa, lalu meraihnya. June melihat layar ponselnya dan sedetik kemudian tersenyum gemas ke arahmu.
"cemburu??"
"mwo??"
(memperlihatkan ponselmu)
"anio..." (ucapmu dingin)
"jika tidak, kenapa kamu bisa sekesal itu chagi..?? bahkan aku mendengarmu mengumpat,eoh..." (mencubit pipimu gemas)
"appo... berhentilah mencubit pipiku.. lama-lama pipiku bisa melebar kesamping..." (mendecak sebal)
(tertawa) "mwo?? hei.. ada apa denganmu?? hmm, sepertinya semalam semuanya baik-baik saja...."
KAMU SEDANG MEMBACA
With You Or .......
FanfictionSequel dari "Fight For Love Or Fight For Life" ......... - - Setelah melalui banyak suka dan duka.. melalui banyak kisah dan cerita baru.. Bagaimana kelanjutan kisah kalian?? Akankah berakhir bahagia?? Akankah semuanya baik-baik saja?? Dan masalah a...