#30

339 27 1
                                    

kamu yang sudah sampai di toilet, masuk kedalam dan tiba-tiba saja kamu langsung memuntahkan semuanya.

"uweeek.....uwwwueekkk...hah..hahh...."

kamu menghidupkan air dan mengelap ujung bibirmu. kamu kembali menyentuh dadamu yang terasa sakit sekarang. tidak lama, kamu kembali muntah lagi.

June yang baru saja sampai, langsung mengetok pintu toilet sambil memanggil namamu.

"chagia.... gwenchanayo?? chagi, kamu baik-baik saja bukan?? chagi, jawab aku..." (panggil June khawatir)

kamu yang mendengar teriakan June langsung membersihkan bibirmu dan mengambil beberapa tisu. kamu mengeringkan tanganmu dan berjalan ke arah pintu tapi kamu merasa dadamu kembali terasa sakit. bahkan nafasmu terasa sesak sekarang.

"chagi...jeball, buka pintunya... kamu baik-baik saja??" (panggil June panik)

"chagi....."

Kleek....

"chagi, gwenchanayo??"

kamu membuka pintu dan langsung melihat June yang sedang panik sekarang.

"gwenchana...."

"jinjjayo?? tadi aku mendengar.............."

"aku baik-baik saja..."

June membelai pipimu lembut dan memelukmu sebentar.

"kenapa kamu sepanik itu, June??"

"aku hanya takut terjadi sesuatu denganmu..."

"i'm fine..."

kamu membelai rambut June lembut dan menatapnya lekat.

"kajja, semua orang pasti kebingungan sekarang..."

June meraih tanganmu dan menggenggamnya erat. kalian pun berjalan beriringan tapi kamu sedikit berjalan di belakang June. kamu masih terus memegangi dadamu yang terasa sesak.

saat kalian sudah kembali ke rooftop. rasa sakit dan sesak di dadamu benar-benar tidak bisa di kontrol lagi. tanpa sadar, kamu bahkan meremas genggaman tangan June untuk menahan rasa sakitmu.

tiba-tiba.....................

Bruuk....

kamu terjatuh ke tubuh June dan dengan cepat, June pun langsung menangkap tubuhmu. semua orang yang melihatmu tiba-tiba pingsan seperti itu, langsung berdiri dan berjalan ke arahmu.

"chagiaa......."

"oh, (y/n)-ah...",- Hanbin

"(y/n)....",- Henry

June memegangi tubuhmu dan membawa tubuhmu dalam dekapannya. June menyentuh pipimu dan memanggilmu berkali-kali.

"chagi....chagia....."

"apa yang terjadi?? kenapa tiba-tiba dia bisa pingsan, June??",- Bobby

"June........ sa..kit...."

kamu terus menyentuh bagian dadamu yang terasa sakit. nafasmu juga mulai sesak sekarang. kamu benar-benar tidak bisa untuk menghirup sedikit pun oksigen yang ada.

June yang melihatmu seperti itu, kembali panik.

"sebenarnya apa yang terjadi tadi??",- Henry

Henry melihatmu terus menyentuh bagian dadamu dan bahkan melihatmu merasa sesak sekarang.

"tidak mungkin....",- Henry

seketika Henry kembali ke meja dan melihat ke tempat dudukmu. Henry melihat makanan dan minuman yang kamu minum. mata Henry langsung tertuju pada makananmu, langsung saja Henry mencoba makananmu.

With You Or .......Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang