Whatsoever, just write!
Coretan dari Facebook yang disalin ke sini. Isinya cuma pemikiran sederhana plus penggiringan opini yang kemudian jadi penyemangat.
Dulu dibiasain nulis pemikiran gitu haha sekarang alhamdulillaah sudah ada wadahnya yg lebih...
Bagaimana rasa hatimu ketika orang yang kausayang dan kaupuja-puja, menyapamu dengan senyuman yang menyejukkan, lantas berkata padamu; "Aku menyayangimu."
Kemudian coba cari tahu apa rasa hatimu ketika Allah 'Azza wa Jalla berkata padamu; "Washbiruu, innallaaha ma'ashshaabiriin. Dan bersabarlah, sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar."
Hidup dijalani dengan sabar, maka segalanya jadi nikmat. Sebab dijalani dengan keluh kesah pun, hidup ini tetap harus dijalani. Dan tanpa sabar, tidak ada pahala tercurah untuk kita.
Jadi, sabar.
Allah bilang; "Allah bersama orang-orang yang sabar."
Allah yang janji.
Sabar.
Sabar atas segala sesuatu.
Sabar.
Sabar kalau belum dapat universitas yang kamu incar.
Sabar kalau kamu belum juga menikah.
Sabar kalau kamu belum dititipkan janin dalam rahimmu.
Sabar kalau kamu merasa terjepit dalam keuangan yang morat marit.
Sabar kalau kamu lapar dan sedang tidak ada makanan.
Sabar.
Sabar ketika kamu dihina orang lain.
Sabar ketika kamu dizhalimi orang lain.
Sabar ketika kamu digunjing.
Sabar ketika kamu difitnah.
Sabar ketika hatimu disakiti.
Sabar ketika kamu sendirian dan maksiat mengintaimu.
Sabar ketika jalan maksiat terbuka lebar dan kamu harus berlari menjauhi.
Sabar ketika kamu dijauhi sebab kamu ingin mendekat pada Allah.
Sabar ketika kamu letih dalam menuntut ilmu Allah.
Sabar.
Sabar ya Ukhtayya...
Sebab ketika kamu sabar, berarti kamu yakin bahwa Allah menyiapkan yang baik untukmu.
Kita ngga akan sabar kalau kita ngga yakin.
Sabar karena Allah sudah siapkan yang baik untukmu.
Surga itu hadiah bagi yang sabar.
Sabar. Ada Allah bersama kita.
Sabar.
Sabar ya Habibti.
Sabar, Allah tidak pernah aniaya.
Sabar, Allah Maha baik.
Washbiruu innallaaha ma'ashshaabiriin...
Sabar.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
