Kuy, pelan-pelan diubah fashion-style kita... jadi ke fashion-style yang diajarkan dalam Quran. Gampang kok, dan ngga terlalu mahal juga. Ndak perlu berbranded, yang penting nutup aurat dengan sempurna.
Mulai dari Jilbab yang menutup hingga mata kaki, lalu ditambah Khimar yang terulur sampai menutup dada, kemudian Kaus Kaki biar kaki-kakimu terlindungi. Dan boleh tambah Handsock jika masih ragu pergelangan bisa terbuka ketika kita mengangkat-angkat tangan.
Berpakaian itu simpel, mode yang menjadikannya tergerus.
Bukankah kamu sekalian dipinta untuk menjaga wudhu, agar kapan pun azan terdengar kamu bisa berlari menyongsongnya dan beribadah pada Allah?
Berpakaian juga demikian. Buatlah kondisimu senantiasa 'siap untuk beribadah' ♥
Berpakaianlah di hadapan manusia sebagaimana kamu berpakaian di hadapan Allah. Sebab jikalau Allah saja yang berhak melihat kamu yang adalah ciptaanNya, namun kamu masih harus menutup aurat dengan baik selagi menghadapnya... lantas kenapa di hadapan manusia yang bukan siapa-siapa, kamu malah asik-asik saja membiarkan mereka menikmati apa yang bukan menjadi hak mereka?
>>> "Gamis gue cuma sedikit..." <<<
Kuy, pelan-pelan minta ke Allah, biar ditambah gamisnya yang buat ibadah. Bukan tambah gamis buat memperindah-indah aja ya. Baju lamanya yang tidak sesuai tuntunan, jangan dikasihkan ke orang. Agar orang tersebut tidak mengenakan 'dosa lama' yang pernah kamu kerjakan.
Jangan pedulikan mereka yang tidak bilang kamu cantik ketika mengenakan apa yang Allah perintahkan. Bukan mereka yang membukakan pintu Jannah untukmu, benar?
Hijrahlah kita karena Allah, bukan hijrah karena dunia. Kejarlah akhirat, sebab sesiapa yang mengejar akhirat, maka dunia akan mendatanginya dalam keadaan hina.
Hidup di dunia cuma sebentar, semoga kamu dan kita semua ndak menyia-nyiakan waktu yang ada.
Kuy, berpakaian sesuai tuntunan Al Quran ♥
#Uniessy
KAMU SEDANG MEMBACA
CLUE
Non-FictionWhatsoever, just write! Coretan dari Facebook yang disalin ke sini. Isinya cuma pemikiran sederhana plus penggiringan opini yang kemudian jadi penyemangat. Dulu dibiasain nulis pemikiran gitu haha sekarang alhamdulillaah sudah ada wadahnya yg lebih...