Whatsoever, just write!
Coretan dari Facebook yang disalin ke sini. Isinya cuma pemikiran sederhana plus penggiringan opini yang kemudian jadi penyemangat.
Dulu dibiasain nulis pemikiran gitu haha sekarang alhamdulillaah sudah ada wadahnya yg lebih...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kita Itu Hamba siapa?
Aneh ya ketika ada manusia datang menawarkan 'kebaikan' ke kita, dengan syarat kita MENYIMPAN sejumlah uang kepadanya kemudian dijanjikan LEBIH, kita mau aja.
ASUransi sebulan setengah sejuta, bahkan banyak yg per tahun belasan juta 😦😦😦 untuk pendidikan, untuk masa depan, katanya gitu.
Terus, kita PERCAYA aja lagi... Ikutan ASUransi dg harapan besar, nanti 10 tahun kemudian bisa dapet ratusan juta.
Bodoamat di dalam ASUransi ada gharar sampe riba. Bodoamat dg perihal Allah akan perangi para pelaku riba. Yg penting, anak keturunan terjamin semisal terjadi sesuatu pada orangtuanya.
PADAHAL... Allah janjikan kebaikan luar biasa bagi yg bertakwa. Bagi yg menjalankan perintahNya dan menjauhi laranganNya.
PADAHAL... Allah janji melipatgandakan harta yg dikeluarkan di JalanNya.
Tapi kita susah banget buat percaya.
Premi ASUransi per Bulan setengah juta atau sejuta... Kalau disedekahkan di jalanNya secara LILLAAH, nanti Allah kasih pahala di sisiNya, kemudian 10x lipat ganti di Dunia. Bisa berupa kesehatan, bisa berupa uang tunai juga. Yang jelas, Allah ngga pernah curang ke kita.
Makanya, pas ada banyak kasus JIWASR*YA dan BUMIP*TRA bermasalah dalam hal ASUransi nya, ketika orang2 kecewa, marah, dan lain2 karena berasa ditipu... Gw cuma geleng2 kepala miris. Ya gimana? Dibodohi mau2 aja, ya begitu.
Urusan sama manusia ya begitu, banyak kecewanya. Apalagi urusan dengan manusia sekaligus berperang dengan Rabbul'aalamiin, pasti merana. Naudzubillaah tsumma naudzubillaah 💔
Janji siapa yg lebih menentramkan? "Ikut program kami saja, Ibu, hanya 500rb per bulannya selama sepuluh tahun, Ibu akan menerima 100jt di akhir nanti."
Atau... "Bertakwa ke Allah, nanti Allah kasih jalan keluar dari arah yg ga disangka2."
Iya, beriman itu begitu. Memaksa kita PERCAYA pada sesuatu yg tak terlihat oleh Mata. Tapi demikianlah CINTA PADANYA, selalu juara dalam membuat hidup jauh dari sengsara.
