Suga Side

4.9K 339 8
                                    

Suga sampai di minimarket lalu ia duduk di kursi kosong yang tersedia di depan minimarket tersebut, ia mengeluarkan rokok yang tadi ia beli di dalam minimarket. Ia menghisap dan mengeluarkan asap-asap rokok itu bersamaan dengan ia mengeluarkan sebuah dompet berwarna Peach. 'huh feminim sekali' gumam dirinya melihat dompet itu. 'lumayan juga uangnya dan tentu sebuah kartu kredit'

Saat Suga membuka sisi sebelahnya ia terkejut melihat ada tanda pengenal dan sebuah paspor, dan tentu ia seorang wanita muda. "Park Chaeyong" ucap dirinya.

Dirinya cukup bingung harus ia apakan paspor ini, jika tanda pengenal pasti akan ia buang tapi ini adalah paspor, entahlah mungkin dia simpan sementara waktu.
Suga menggambil uang itu cukup banyak lalu dan sebuah paspor yang ia mungkin akan disimpannya. Dan Tantu sebuah tanda pengenal ia buang di tempat sampah, sambil berjalan.



Pukul 2 nanti dirinya harus bertemu seseorang yang akan meminta bantuan dirinya dan disinilah disebuah perusahaan yang tidak terlalu besar tapi cukup terkenal. "Bisa aku bertemu jeon Jungkook?" Ucap Suga berhadapan dengan receptions wanita.

"Anda sudah buat janji dengan bos kami?" Jawab wanita itu memperhatikan Suga dengan tatapan waspada. Hei lihatlah wanita mana yang tidak curiga dengan laki-laki dengan celana robek-robek dan kaos Kumal dan jaket jeans yang sudah kusam. Dan jangan lupakan rambut acak-acakannya itu.

Suga yang merasa diperhatikan berlebihan merasa tidak nyaman "Ck, tentu sudah panggilkan dia untukku"

Wanita itu terkejut bagaimana bisa laki-laki itu sungguh tidak sopan, bagaimana bisa bosnya itu yang menghampiri laki-laki ini?

Wanita itu segera menelpon sang bos untuk meminta kepastian, "Pak ada yang ingin bertemu dengan anda-?"

"Maaf nama anda siapa?"

"Suga"

"Ada yang ingin bertemu dengan anda namanya Suga, katanya ia sudah buat janji dengan anda"

"....."

"Baik tuan, biar satpam kami yang mengantarkan anda ke ruang pak Jungkook"

"Tidak usah, aku sudah tahu" Jelas Suga meninggalkan wanita itu dan langsung menuju lift.






Tak butuh waktu lama Suga sudah sampai di ruangan temannya itu, teman? Entahlah ia tidak benar-benar mempunyai teman.

"Hey bro" sapa Jungkook menghampiri Suga yang berjalan menujunya.

Suga hanya diam dan tidak menjawab hanya membalas pelukan dari Jungkook.

"Silahkan duduk aku akan langsung bicara. Jadi seperti kesepakatan sebelumnya, aku ingin kamu celakakan Jimin. Aku sungguh muak melihatnya seolah-olah mengejek ku. Buat ia tidak berdaya" ucap Jungkook dengan akhirnya sebuah smirk diwajahnya.

Tentu Suga sudah biasa dengan Clint-clintnya yang seperti itu, apalagi Jungkook yang notabene sudah beberapa kali meminta bantuan kepadanya.

"Serahkan kepadaku tuan Jeon"

"Pembayaran diawal akan aku transfer hari ini, sisanya ketika kamu sudah menjalankan misimu tuan Min"

"Tentu, senang bekerja dengan anda" Suga berdiri dari kursi lalu berjabat tangan dengan pemuda itu dan meninggalkan ruangan.

Red RoséTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang