06

2.7K 232 4
                                    

Hari ini Rosé sudah bersiap untuk menemui Jimin dirumah sakit, kata Jisoo sepupunya itu sudah sadar saat semalam. Saat mendengarnya Rosé langsung bersiap, tak lupa juga ia membeli makanan kesukaan Jimin.

Sesampainya disana Rosé disambut oleh keluarga Jimin ada ayahnya dan ibunya. "Jimin ini ada Chaeyong datang" ibu Jimin membangun Jimin.

Jimin membuka matanya dan menemukan Rosé disana, Jimin langsung tersenyum. Lantas Rosé memeluk Jimin karena rasa bersalahnya dan juga rindu dengan sepupunya. Jimin melepaskan pelukan itu lalu Rosé mengecup pipi Jimin.

"Yak jangan seperti ini kamu membuat semua orang khawatir dan panik" Jimin langsung memutar bola matanya.

"Yak Rosie aku baru bangun harusnya kamu perhatian sama aku bukanya marahin aku" Jimin membalikan badannya pura-pura marah dengan Rosé.

Rosé yang melihatnya hanya tersenyum, "Aish, maaf. Jimin menghadap sini ayolah nanti makanan favorit kamu gak jadi aku kasih ke kamu"

Dalam hitungan detik Jimin langsung berbalik badan, "Mana?" Tanya Jimin secepat kilat.

"Lihat kamu langsung cepat seperti itu"

"Bagaimana keadaan kamu?"

"Better"

"Udah? Terus kepala kamu masih sakit?"

"Sedikit tapi tidak terlalu"

Mendengarnya Rosé sedikit lega walaupun dilihatnya masih ada luka Jimin yang belum kering. 'Pasti itu sakit sekali'

"Ada apa Rosie mengapa melamun?" Tanya Jimin merasa sangat kosong karena saat Rosé kesini orang tuanya pergi kebawah mengurusi administrasinya.

"Eh, tidak apa. Hanya berpikir pasti luka itu sakit sekali ya?"

"Kenapa bertanya seperti itu?"

"Hanya ingin tahu, 2 hari yang lalu juga aku bertemu laki-laki dengan wajah lebam. Tapi masih lebih parah pasti kamu sakit sekali kan?"

"Hey, laki-laki sudah biasa seperti itu"

Mereka ngobrol sepanjang hari banyak yang Rosé ceritakan, termasuk laki-laki yang ia temui hari itu. Dan juga tentang perjodohan jisoo.





Sesudah dirinya bertemu dengan Jimin pada malam harinya Rosé pergi ke Club The Over 40 Crowd dimana tempat Club baru, saat Club ini buka Rosé sedang berada diluar negeri jadi ini pertama kalinya ia kesana. Disana Rosé sudah janjian dengan Lisa, Chanyeol, Bambam dan Joy. Mereka adalah teman Senior High School Rosé kecuali Lisa yang merupakan teman Rose sejak Junior High School.

Sesampainya disana Rosé disambut oleh dentuman musik di dan para pengunjung yang sudah menari di dance floor.

Rosé segera menghampiri teman-teman yang sudah berkumpul, Chanyeol langsung memeluk Rosé, "Wow gadis ini akhirnya kembali ke Korea, aku kita kamu akan betah disana dengan bule-bule"

"Yak, tentu aku pulang. Aku kan memang dipindahkan ke Seoul dan juga ada keluargaku disini"

"Sudahlah kalian ribut saja, Rosé kamu pesan apa? Atau kamu mau ke meja bartender disana?" Ucap Joy melerai mereka.

"Um, aku mau kesana sekalian lihat-lihat"

"Mau aku temani Rosé?"

"Tidak usah kalian disini saja, nanti aku kembali lagi" jawab Rosé lalu pergi meninggalkan mereka, Rosé cukup sulit menuju meja bartender karena banyak sekali orang-orang disini sesekali ia tertabrak orang lain.

Sampai disana Rosé terkagum dengan interior meja bartender karena sungguh menarik.

Tapi ada 1 hal yang menarik perhatian Rosé selain interior Club ini, tetapi seorang bartender yang mungkin ia kenal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tapi ada 1 hal yang menarik perhatian Rosé selain interior Club ini, tetapi seorang bartender yang mungkin ia kenal... Ah ralat, ia tidak tahu namanya.

Entah mengapa Rosé mendekat laki-laki padahal sudah cukup jelas laki-laki bersikap tidak sopan saat itu.

"Hey kamu yang memakai topi, aku mau Cosmopolitan"

Laki-laki itu langsung menengok siapa yang memanggilnya, 'oh shit dia lagi, ngapain dia Dateng kesini'

Tersadar laki-laki itu hanya bengong, lalu temannya menyenggolnya agar segera dibuatkan minuman tersebut.

Tak lama minuman ini datang ke arah Rosé, "Hey sombong sekali kamu. Jadi ini tempat kerjamu?"

Laki-laki itu hanya diam lalu pergi meninggalkan Rosé, 'ah sial apa dia tidak punya suara untuk menjawab'

Tidak pantang menyerah, Rosé berpindah tempat duduk agar lebih dekat dengan laki-laki itu. Dan terlihatlah nama itu.

"Min Suga"

Suga yang merasa terpanggil langsung menoleh, "Tau dari mana kamu nama aku?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Suga yang merasa terpanggil langsung menoleh, "Tau dari mana kamu nama aku?"

"Apa kamu bodoh, sudah jelas ada name tag dibaju kamu"

Red RoséTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang