ATROX (Part Finish)

638 77 25
                                        

Part 3


Di tengah malam yang sunyi dalam ruangan serba hitam itu. Terduduk dalam singgasana Atrox yang agung. Memutar gelas yang berisi cairan kekuningan, Lee Jooheon menyendiri dalam hening.

Pikirannya bercabang kesana kemari. Terlalu berat hari ini untuk dijalani. Didampingi gelisah, Jooheon merasa ucapan Tuan Akemi banyak benarnya.

"Tuan.." Jooheon menjawab dalam diam panggilan salah satu tangan kanannya.

"Bagaimana keadaannya?" tanya Jooheon.

"Dokter masih belum selesai dengan operasinya. Saya kemari untuk mengobati luka di pergelangan kaki anda dan mengganti perbannya"

"Tidak usah. Ini tidak ada apa-apanya dibanding berada di dalam ruangan operasi! Aku tunggu sampai satu jam. Jika tidak ada kabar, rumah sakit itu akan aku tutup saat ini juga!"

Yang maha agung sang Atrox tidak pernah mau menunggu. Terlebih jika menunggu sesuatu yang berhubungan dengan seseorang yang penting dalam hidupnya.

Lee Jooheon berjalan menuju pintu kecil yang merupakan pintu menuju ruang rahasia pribadinya. Selain berisi brankas. Ruangan itu disulap menjadi galeri mini yang sebagian besar diisi oleh potret seseorang.

Banyak foto Im Changkyun di dalam sana. Foto yang diambil secara diam-diam, atau secara terang-terangan. Jooheon mengumpulkan potret demi potret untuk memenuhi kenangan sebelum Changkyun mati di tangannya.

Tapi foto itu tidak pernah bisa mengganti tempat Changkyun di hatinya. Yang sudah terlanjur menetap dengan tidak sopan. Membalikkan prinsip Jooheon dengan pengecualian khusus untuknya.

Foto ini diambil ketika Jooheon menemani Changkyun menyelesaikan tugas akhirnya sebelum dilantik dalam jabatan lebih tinggi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Foto ini diambil ketika Jooheon menemani Changkyun menyelesaikan tugas akhirnya sebelum dilantik dalam jabatan lebih tinggi. Changkyun saat itu jadi sering kurang tidur. Untuk mendapat tidur berkualitas ia harus mencuri-curi kesempatan. Entah itu tidur dengan duduk, kadang Changkyun tertidur di tengah kencan mereka. Terasa menggemaskan.

 Terasa menggemaskan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
LONGING HEART [JOOKYUN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang