Haaaaasyuuuh !
Jooheon mengusak hidungnya yang beleran hari itu, ini sudah hari ke-3 dan penyakit bersin Jooheon masih belum juga bisa reda.
Padahal dia tidak sedang demam ataupun flu, karena itulah Jooheon jadi merasa heran sendiri.
"Ingus lo tuh, butuh perhatian" Changkyun_teman satu kosan Jooheon mengulurkan sebuah tisue
"Yang ada juga gue yang butuh perhatian" sambung Jooheon sambil menerima tisue yang Changkyun berikan, dan di gunakan untuk mengusap hidungnya
"Yah lagian lo bersin kok gak sembuh-sembuh, kaya orang kena virus taunan aja !"
"Eh anjir, ini kok hidung gue pedes yah ? Ini tisue bekas apaan sat ?"Jooheon langsung berlari ke kamar mandi dan membasuh mukanya dengan air dingin bersih yang mengucur langsung dari kran.
"Anjir ! Gue lupa sat, itu tisue bekas tangan gue yang kena balsem" sambung Changkyun dari arah dalam kamar, dan di balas sumpah serapahan oleh Jooheon dari arah belakang
"Dasar upilnya Frozen ! Bangsat !"
Dari dalam, Changkyun hanya bisa terkikik geli. Dia beneran lupa kok kalau tangannya habis kena balsem.
Jadi tadi itu kaki Changkyun agak pegel, jadi dia ngolesin balsem ke kaki dia.
Dan bodohnya, itu tangan dia yang bekas kena balsem justru malah di pakai untuk mengambilkan tisue untuk Jooheon.
Dan Jooheon, dia sebenarnya juga bingung. Kenapa tiba-tiba dia bisa kena panyakit bersin.
Padahal seingatnya dia sudah rajin menjaga kebersihan, kosan dia pun cenderung lebih bersih jika di bandingkan dengan kamar kosan yang lainnya.
Tapi kenapa Jooheon masih tetap kena penyakit bersin.
"Ah sialan lo sat, pedes idung gue" Jooheon kembali dari kamar mandi dengan hidung memerah
"Sorry sat, gue lupa lagian" timpal Changkyun yang sudah rebahan di atas ranjang miliknya sambil buka akun olshop di HP nya.
Haaaaaaaasyuuuuuuh
Lagi, Jooheon mengusap hidungnya yang basah karena ada sedikit ingusnya yang keluar.
Changkyun menoleh, merasa kasihan dengan derita yang di alami oleh teman seperjuangannya ini.
Dia pun lantas menutup akun olshop yang sedang dilihatnya, lantas segera menaruh ponselnya di atas ranjang miliknya.
"Ke dokter gih, sat" Kata Changkyun sambil menaruh kedua lengannya di atas kedua lututnya yang tertekuk
Jooheon menoleh, "terus gue harus bilang kalo gue sakit bersin gitu ?"
Changkyun merotasi bola matanya malas, "kagak ! Lo bilang kalo lo mau beranak !" ketus Changkyun
"Yaiyalah bilang kalo lo sakit bersin, kan nyatanya kalo lo emang sakitnya bersin ?" sambung Changkyun lagi
"Males gue sat... Srooooot" Jooheon mengeluarkan ingus dari dalam hidungnya
"Besok gue anter sat ! Jijik gue liat ingus lo yang gak berenti-berenti meler itu" Changkyun lantas membaringkan tubuhnya di atas ranjang miliknya. Dan kembali membuka ponselnya.
Mengabaikan Jooheon yang masih sibuk dengan tisue dan ingusnya.
Bersin ini memang benar-benar merepotkan.
o<< >>o
Ke-esokan paginya Changkyun sudah bersiap-siap untuk mengantar Jooheon ke dokter. Padahal yang mau di anter pun masih ribet sama ini ono yang tidak kelar-kelar
KAMU SEDANG MEMBACA
LONGING HEART [JOOKYUN]
RandomKUMPULAN CERITA YANG DITUJUKAN UNTUK PARA JOOKYUN SHIPPER