Jooheon tidak mengingkari janjinya. Meskipun dirinya sibuk menjabat sebagai kapten tim basket tapi Jooheon sama sekali tidak melupakan kekasih manisnya.
Hampir setiap hari sepulang sekolah, Jooheon dan team nya akan sibuk latihan. Apalagi sebentar lagi akan diadakan pekan olahraga antar SMA, sehingga intensitas latihan yang dilakukan pun sedikit lebih banyak.
Tak jarang beberapa siswi tidak langsung pulang kerumah masing-masing, justru mereka akan tampak dengan semangat menonton sesi latihan para penggawa team basket.
Tidak, Jooheon tidak termasuk ke dalam beberapa anggotanya yang sibuk tebar pesona kepada para "penonton" mereka.
Jooheon sudah cukup bahagia melihat satu penonton setia yang selalu duduk di tepi lapangan guna menungguinya.
Ya, hampir setiap hari pula Changkyun selalu menunggu Jooheon selesai latihan. Bukan karena posesif, hanya saja demi masa ujian yang akan segera tiba Changkyun akan belajar bersama teman-temannya sepulang sekolah, dan setelahnya dia akan menunggu Jooheon agar bisa pulang bersama.
Sesi latihan berakhir, Jooheon segera menghampiri Changkyun yang sudah siap menyodorkan botol minuman yang dibawanya.
"Hah, hari ini benar-benar melelahkan."
Jooheon meluruskan kakinya yang terasa kaku. Latihan hari ini tampaknya sangat menguras tenaga.
Changkyun membantu Jooheon mengeringkan keringat yang membanjiri tubuhnya dengan sebuah handuk kecil dari tasnya. Changkyun menyeka keringat di pelipis Jooheon meski keringat-keringat itu tak tampak akan surut.
Adegan yang selalu tersaji hampir setiap sore. Dan tentu saja membuat iri siapapun yang melihatnya.
"Jangan terlalu keras latihan, kalian masih punya banyak waktu sayang."
Jooheon tersenyum dan lantas tampak berdiri dan mengusak rambut Changkyun dengan pelan.
"Kakak ganti baju dulu, tunggu sebentar yaa."
****
Seperti sudah menjadi kebiasaan, meskipun sedang menyetir tangan Jooheon tak akan bisa jauh dari genggaman tangan Changkyun. Sesekali Jooheon juga akan mengecup lembut tangan yang ada digenggamannya itu. Membuat Changkyun selalu merasa tersanjung.
Dan entah mengapa, hari ini rasanya Changkyun benar-benar tak ingin jauh dari Jooheon.
Changkyun menatap tangannya yang di genggam lembut oleh Jooheon. Satu tangan Changkyun yang bebas tampak ikut bergabung dengan tangan lainnya yang saling menggenggam dengan tangan Jooheon.
Jooheon tampak sedikit terkejut namun hanya mampu tersenyum melihat tingkah sang kekasih.
Tak terasa keduanya sudah sampai di depan rumah Changkyun. Jooheon sudah turun lebih dulu guna membukakan pintu mobil dan Changkyun tampak turun setelahnya.
"Kakak langsung pulang, salam buat ayah sama bunda ya."
"Kak Joo-"
Changkyun mengulurkan satu tangannya untuk menyentuh lembut pipi sang kekasih.
"Pulang langsung istirahat ya, kakak pasti capek."
"Sayang? Kenapa?"
Changkyun menggeleng pelan, berusaha menepis air mata yang sudah berkumpul di pelupuk matanya. Namun sial dirasa ketika air mata yang mati-matian ditahannya justru mengalir begitu saja.
"H-hei sayang? Kenapa?"
Jooheon tampak panik dan berusaha menghapus air mata Changkyun menggunakan kedua ibu jarinya.
"Sayang, kamu tau kan kakak gak suka dibohongi? Ada apa heum?"
Changkyun kembali menggeleng pelan. Dan tampak tersenyum setelahnya.
"Kak Joo, dulu aku pernah ngapain sih sampe Tuhan ngirimin kak Joo buat aku?"
"Kak Joo tau gak, rasanya aku gak pantes dapetin kak Joo."
"Kak Joo itu pinter, ganteng, baik, dan beneran sesempurna itu."
"What did I do to deserve someone like you?"
"Shh- berapa kali kakak bilang, kamu gak perlu mikir yang aneh-aneh sayang."
"Kamu itu takdir yang udah Tuhan kirimkan buat kakak, semesta mempertemukan kita, dan itu artinya kita layak untuk bersama."
"Kakak bukan orang yang sempurna, tapi kakak selalu merasa sempurna karena kakak punya kamu di hidup kakak."
"Kamu gak perlu mikirin apapun, biar semesta yang mengatur semuanya. Yang cukup kamu tau, I'm all yours sayang."
Changkyun semakin tak bisa membendung tangisannya. Changkyun memeluk erat tubuh Jooheon, dan mengangguk banyak-banyak untuk menjawab Jooheon.
"Kak Joo-"
"I love you."
"And I love you way more, my world."
****
KANGEN JOOKYUN! 😭😭💔
👑
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.