LONGING HEART [JOOKYUN]

Geografi.

Q : kenapa lo suka Geografi padahal lo gabisa hafalan?

A : karena berkat Geografi gue bisa kenal 'dia'

Halo, namaku Changkyun. Im Changkyun.

Kenapa chapter ini dinamai 'Geografi'. Karena dikisahku Geografi adalah hal terindah yang pernah masuk ke dalam hidupku.

Menemani kisahku, bersamanya.

Cinta pertamaku.

===================

"Lo mau masuk jurusan apa? Gue sih ips"

Mataku menyambangi seisi papan pengumuman, meneliti keunggulan setiap jurusan yang ada.

Mataku terpaku pada jurusan Ipa, jurusan yang banyak orang bilang adalah jurusannya manusia dewa. Lalu melirik sekilas tulisan Ips yang kuanggap biasa saja.

"Gue masuk ipa, mending lo masuk ipa. Ips mau jadi apaan?" celetukku, tanpa sadar membandingkan dengan sangat jahat kedua jurusan tersebut.

Aku sadar mereka yang memilih ips melirikku kesal,

"Permisi, gue tau anak yang milih ipa pasti agung, tapi ips juga nggal kalah menarik. Lo tau Geografi? Meskipun lebih menjorok ke ipa, tapi Geografi dominan dikuasai anak ips."

Aku menoleh ke samping, laki-laki bermata sipit memandangku dengan senyum lucunya.

Heran,

map biru. Jurusan Ips. Dia tidak marah aku mengejek jurusannya?

"Apa hebatnya anak ips?" tantangku

"Di ips lo bakalan tau yang namanya solidaritas. Juga, cuma di ips lo bakalan paham ilmu dunia yang sebenarnya,"

Dia pergi dengan senyum yang masih terkembang di wajahnya.

Mataku memandangi kedua map di meja panitia,

"Oke, gue penasaran dan lo harus ngobatin rasa penasaran gue"

2 minggu kemudian....

"Im Changkyun, pindahan dari kelas Ipa 1 salam kenal"

Bisa kulihat matamu memandangku dengan biasa tanpa ada unsur kaget atau apa, berbeda dengan manusia lain yang memandangku tak percaya.

Lama kelamaan jurusan ini sulit kurasa, tapi aku melihatmu dengan santai meng-handdle dengan cekatan dan mudah.

Kamu ini sebenarnya apa?

Kenapa terlihat misterius sekali?

"Tugas minggu depan, pelajari tata surya dan masing2 anak presentasikan dalam bentuk file vidio"

Dia, Lee Jooheon itu sempat berkata kepadaku bahwa mata pelajaran satu ini adalah dewanya.

Terlalu mudah dan santai, paling gampang masuk ke dalam otak.

Menurutku,

Ini bencana.

"Hei, lo bodohin gue?" tanyaku duduk di kursi samping tempat duduknya.

Dia menoleh, wow kenapa... Tampan?

"Maksud lo?"

"Ck! Lo bilang Geografi itu Gampang, nyatanya gila! Ga segampang itu" kesalku hampir memukulnya dengan gemas.

Dia tertawa, aku kesal.

"Kenapa lo ketawa?"

"Lo bodoh? sekarang gue tanya sama lo, ips gampang nggak?"