34. Senja.

22.4K 995 17
                                    

Vote n comment guysss:)

****

Rere masih setia menunggu aletha sampai siuman karna bagi rere aletha adalah sahabat dia yang paling mengerti akan sifat dia walau terkadang aletha suka cuek, sebenernya aletha dan rere sahabatan sebelum bereka bertemu lala jadi maklum saja yaa mereka lebih dekat,tapi lala juga tau ko.

Aletha bangun ketika senja mulai hadir,dia tidak tau apa yang terjadi tadi, maklum yang tadi kan bukan aletha.

"gue pingsan?"tanya aletha pada rere yang terduduk disofa samping tempat tidur.

"udah tau pake nanya lo. "kesal rere karna lama menunggu aletha siuman.

Bagi rere seperti sekarang itu sudah biasa tapi setelah sekian lama stiv menghilang ntah kemana tapi kenapa harus muncul lagi sekarang..

"sorry, kita balik ke hotel yu. Mereka pasti cemas nyariin kita. "ucap aletha.

"yaudah yu, kamu udh gapapa kan? "tanya rere.

"gue udah gpp, thanks re. "ucap aletha sambil memeluk rere.

"you are welcome aletha. "balas rere sambil tersenyum tulus.

Setelah itu dia langsung mengecek ponsel nya dan benar saja banyak pesan masuk dari teman teman nya..

Aletha dan rere lebih memilih masuk lewat pintu belakang hotel,mereka takut jika nantinya ada orang yang curiga pada mereka.

Aletha dan rere sampai didepan kamar mereka, saat membuka pintu disana sudah ada angkasa dkk,lala dan athala dengan wajah marah mereka kecuali lala dan athala.

"dari mana aja lo berdua? "tanya alvin.

"gaada urusannya sama lo,ngapain nanya nanya gitu. "ucao rere.

"kalian gatau seberapa khawatir nya kita nyari kalian dan kalian malah bicara kaya gitu, cihh dasar. "ucap raga sinis.

"dari mana kalian jawab gue?! "tanya angkasa emosi.

"pergi. "ucap aletha singkat pasalnya dia masih terlalu lemas untuk berdebat.

"lo ngga ngehargain kita yang udah nyariin lo kesana kemari dan lo minta kita pergi cihh dasar ngga tau trima kasih banget lo. "ucap athala.

"lo tau kita disini nyariin kalian dan kalian malah enak enakan kaya gitu. Cih dasar enak banget lo. "ucap angkasa kesal.

"tha lo kalo ada masalah bilang gausah ngilang, emang masalah bisa selesai gitu aja kalo lo gaada hah! "ucap alvian yang kesal.

"lo gasuka athala ada disini tha?jawab gue gausah diem aja hah lo punya mulut kan?! "kesal angkasa karna sedari tadi aletha hanya diam.

"gue pergi. "ucap aletha dan langsung berlali keluar hottel.

Sedangkan lala dan rere hanya bisa diam pasalnya itu urusan pribadi mereka tapi angkasa sudah kelawatan batas.

"kalian gatau kenapa kita bisa pulang sore kaya gini! Kalian juga gatau kalo aletha abis terkena musibah, dasar goblok kalian. "ucap rere dan langsung menuju kamar mandi sedangkan lala yang tau penyebab nya hanya diam saja toh dia sudah tau kenapa aletha pergi.

Angkasa yang mendengar bahwa aletha abis terkena musibah pun refleks langsung lari mengejar aletha menuju pantai.

Aletha disana sedang menatap senja..

' jika senja slalu mengalah pada malam, sedangkan aku disini slalu mengalah pada rindu. 'batin aletha.

"gue rindu lo kak vian"gumam aletha.

Aletha memejamkan matanya sebentar, lalu tiba tiba ada yang memeluknya dari samping.

"maafin aku tha aku gatau kalo kamu abis terkena musibah, jujur aku ngerasa gagal jadi pacar kamu tah. Aku blm bisa jagain kamu. "ucap angkasa sambil memeluk aletha tanpa aletha balas pelukan tersebut.

"kamu tau ka? Aku ngga bisa marah sama kamu. Kamu itu persis kaya orang yang ada dimasa lalu aku,tapi dia pergi gatau kemana ngilang gitu aja tanpa kabar. "gumam aletha

"aku mau kamu itu terakhir didalam hidup aku tha. Aku takut kamu pergi ka aku takut. "ucap aletha lagi sambil menyeka air matanya.

"gausah nangis tha, aku ngga bakal tinggalin kamu tapi aku ngga janji. Karna janji adalah ibaratkan hutang aku takut kalo aku ngga bisa nepatin janji itu ka. "ucap angkasa sambil menghapus air mata aletha.

"gpp deh asal jangan tinggalin aku ya awas aja kalo kamu sampe berani tinggalin aku, aku buang kamu kesungai. "ancam aletha.

"siap bu Bos. "ucap angkasa sambil mengangkat tanngannya mengacak acak rambut aletha.

"ishhh gausah diberantakin kali ka. "ucap aletha kesal.

'Jadilah seperti senja yang kehadirannya selalu membuat ketenangan dan kepergiannya selalu membuat kerinduan.'

-Aletha_R.


****

Ganyambung yaa oke dehh wkwk 😆
Pusing gue mikirin tugas yang numpukk.. Maap kan author yang gabut ini ya wkwk..

Aletha [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang