38. Rencana Angkasa

21K 851 17
                                    

Vote n comment oke.

*****

Hari ini seperti dengan kesepakatan mereka, mereka akan pulang ke Jakarta lebih awal dari rencana mereka karena tiba tiba angkasa jatuh sakit.

Hubungan angkasa dan aletha membaik, setelah angkasa membujuk aletha.

Saat samapi di Jakarta...
Aletha lebih memilih pulang bersama darian kakak nya, dari pada bersama angkasa. Karena aletha tau angkasa sedang tidak baik baik saja dan ad satu hal yang angkasa tutupi dari nya..
Tapi aletha tau agkasa pasti memiliki alasan yang kuat oleh sebab itu dia lebih memilih merahasiakannya.

Sedangkan athala dia sudah pulang karna merasa cape, suruh siapa dia ikut:v

Dibandara tinggal ada alvin, alvian, raga dan angkasa. Mereka memilih pulang agak lambat karna ada yang mau angkasa bicarakan kepada mereka, Angkasa sengaja tidak memberitahu darian gatau karna apa:v

"guys gue ke kamar mandi dulu ya, kebelet nii. "ucap alvian dan langsung lari mencari toilet.

Setelah cukup aman akhirnya angkasa mulai berbicara..

"guys gue titip Aletha sama kalian ya. "ucap angkasa.

"lo jadi mau pergi ke singapur. "ucap raga.

"jadi lah, gue gamau kehilangan cewe yang gue suka untuk yang kedua kali nya. "ucap angkasa.

"wihh mantep nihh, angkasa kita mulai bucin wkwk. "ucap raga sambil setengah tertawa.

"bisa lah gue juga manusia, emang lo kira gue setan apa. "kesal angkasa pada raga.

"bukan gue yang bilang ya. "ucap raga.

"terserah lo ga. "ucap angkasa pasrah.

"kapan lo berangkat. "tanya alvin.

"besok. "jawab angkasa singkat.

"WHAT "teriak alvin dan raga. Membuat orang yang berlalu lalang dibandara pun menatap mereka dengan heran.

"lo yakin bakal pergi secepat itu ka? Bentar lagi ulangan kenaikan kelas loh? "tanya alvin.

"gue yakin dan gue bakal ulangan online. "ucap angkasa.

"yaudah terserah lo yang penting lo cepet sembuh ka, nanti kalo lo ngga sembuh aletha buat gue aja ya? "canda raga.

"lo doain sahabat lo mati ya? "kesal alvin. "lagian mana mau aletha sama cowo gesrek kaya lo. "lanjut alvin santay.

"kali aja aletha hilap terus jadian sama gue kan lupayan. " ucap raga sambil menghayal.

Menghayal kao aletha jadian sama dia,  astaga aletha mana mau sama dia wkwk..

"hilap pala lu. "jawab angkasa dan langsung pergi meninggalkan mereka berdua tanpa menunggu alvian yang sedari tadi di toilet.

"he vin adik lo boker ya?, gila lama banget bisa jamuran gue disini tetus kaya gini. "ucap raga asal.

"mungkin, ntah lah gue gatau. "ucap alvin yang langsung menyusul angkasa yang pergi.

Alvin jalan sambil mengambil ponsel yang ada disaku nya, lalu mengetik kan sesuatu ke pada alvian.

"lo mau berdiri disitu terus ga? Tungguin aja sampe jamuran ya gue mau balik."teriak alvin pada raga.

"gila emang mereka ninggalin gue sendiri kaya orang gila anjirr. "gumam raga dan langsung menyusul alvin ke parkiran.

Sedangkan alvian yang ditunggu dia malah asikk makan di caffe, gila emang udah ditungguin lama lama malah asik makan..

Angkasa, alvin dan raga menaiki mobil masing masing dan pergi ke mansion mereka masing masing.

Dilain tempat aletha masihmemikirkan ucapan angkasa, dia tidak mau kehilangan angkasa cukup kak vian yang menghilang dari hidupnya.

"kamu ngga akan tinggalin aku Ka aku yakin itu. "gumam aletha sambil berbaring menatap keatas kamarnya.

"ALETHAAA SAYANG BUNDA PULANG YAKIN NIH NGGA NYAMBUT BUNDAA... "teriak diana dari arah bawah.

"bunda gausah teriak deh ini mansion bukan hutan oke."teriak aletha dari arah tangga.

"ooo jadi gitu yaa, kamu bunda tinggal beberapa bulan aja udah berani nentang bunda. Diajarin siapa kamu kaya gitu hah! "kesal diana.

"diajarin bangsat eh maksudnya bang satria. "ucap aletha bohong.

"SATRIA KELUAR KAMU, JANGAN MOLOR TERUS KAYA KEBO. "teriak bunda lagi.

"bunda udah gausah teriak. "ucap ayah dari arah belakang bunda.

"ya abis anak kamu itu ngajarin aletha ngga bener kan kesel. "ucap diana sambil cemberut.

"he anak aku ya anak kamu juga lah dasar oon baget si. "ucap ayah.

"iya juga ya, ehh masa bodo lah."ucap bunda, sedangkan ayah berjalan menuju ruang keluarga yang sudah ada aletha disana.

"ehh stop stop lo bilang ala tadi, gue oon. Ayah nanti malem gaboleh tidur dikamar, ayah tidur di sofa titik gada penolakan. "ucap diana yang baru engeh tentang ucapan suami nya itu.

"mampus gue. "gumam ayah.

Sedangkan darian dan satria dari arah tangga pun hanya bisa menggeleng geleng kan kepala nya..

"hahaha dasar orang tua jaman now, manggil nya lo gue anjirr. "ucap darian sambil tertawa

"umur aja udah tua, tapi tingkah nya masih kaya remaja yang lagi pacaran. "gumam satria.

Merek berdua pun menuju ruang keluarga dan samapi disana mereka semua pun biasa menceritakan tentang masalah apa pun yang terjadi di mereka dan membagikan oleh oleh yang ayah dan bunda nya bawa..

****

Apakah angkasa akan bertemu dengan ela sahabat kecilnya atau tidak ya di singapur...hmm liat nanti aja deh:v

Aletha [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang