Hello reders and new readers
Happy reading---oOo---
Yerin kini sedang berada di sebuah salon bersama nenek Taehyung, nenek tadi datang ke cafe lalu mengajak Yerin berbelanja katanya karna besok akan ada acara makan malam keluarga mereka harus mempercantik diri agar bisa menonjol dan menjadi pusat perhatian.Yerin awalnya menolak karna ia belum minta izin dari Taehyung tapi ternyata nenek sudah lebih dulu meminta izin dari Taehyung jadi mau tidak mau Yerin ikut dengan nenek.
Mereka baru saja selesai dari mall nenek benar - benar mengacak - ngacak toko pakaian, tas, sepatu dan perhiasan yang ada di mall itu.Dari satu toko Yerin bisa keluar membawa 4-5 papper bag dan kini mereka sedang berada di salon melakukan perawatan dari ujung kaki sampai ujung rambut.
"Yerin, coba warnai rambutmu." Usul nenek.
"Untuk apa, nek ???." Tanya Yerin.
"Kau pasti cantik jika kau mewarnai sedikit rambutmu." Balas nenek."Bagaimana kalau warna pirang, kau pasti terlihat cantik seperti boneka jika kau mewarnai rambutmu dengan warna itu."
Yerin menggelengkan kepalanya.
"Tidak, nek.Warna itu terlalu mencolok, bagaimana kalau coklat susu."
"Tidak, itu sudah biasa.Cobalah cat dengan warna pirang." Nenek tetap bersih keras.
"Nenek benar, nona.Nona pasti akan terlihat cantik dengan rambut pirang." Ucap pegawai salon yang sedang mencuci rambut Yerin.
"Tuh, kan.Setelah ini cat rambutnya ya ..." Balas nenek dengan semangat.
Karna ingin membuat nenek semangat, Yerin akhirnya mengalah dan mengikuti kemauan nenek.Yerin bisa saja mencoba mewarnai rambutnya hanya saja ia takut kalau Taehyung tidak menyukainya, ia tidak ingin bukannya membuat Taehyung kagum dan terpesona justru malah marah dan kesal.
Selain melakukan perawatan rambut, nenek dan Yerin juga melakukan perawatan pada wajah dan juga kuku mereka.Yerin sebenarnya senang saat diajak jalan - jalan dan menghabiskan waktunya bersama nenek hanya saja ini bukan seleranya.
"Yerin, nenek senang bisa menghabiskan waktu denganmu.Kau tau tidak dari dulu nenek ingin melakukan hal ini dengan cucu perempuan nenek.Tapi sayangnya cucu nenek laki - laki semua." Terang nenek membuat Yerin terkekeh pelan.
"Tapi, nek.Jennie kan cucu perempuan nenek, apa nenek tidak pernah mengajak Jennie melakukan hal ini ???." Ujar Yerin.
"Dia bukan cucuku." Balas nenek singkat.
"Maksud nenek ???." Yerin bingung.
"Dia hanya anak dari seorang pelayan kau tau, Taehee lah yang membuat keluarga anak bungsuku hancur.Ia wanita licik yang serakah, ia meniduri papa Taehyung lalu mengadu pada mama Taehyung dan membuat rumah tangga mereka berantakan.Sampai sekarang, papa Taehyung tidak menikahi Taehee ia hanya membiayai Taehee dan anaknya." Jelas nenek.
"Lalu kenapa Taehyung selalu marah saat melihat papa ???."
"Setelah kepergian mama Taehyung ke Bangkok, papa Taehyung merasa bersalah.Ia merasa telah mengkhianati cintanya, ia mengerti kalau mama Taehyung memerlukan waktu untuk sendiri jadi ia membiarkan dulu.Tapi setelah kecelakaan mama Taehyung ia benar - benar terpukul, ia tidak pernah sekali pun mengunjungi makam istrinya karna ia merasa begitu bersalah dan malu, itulah yang sebenarnya terjadi.Tapi karna papanya Taehyung tidak menjelaskannya hal itu membuat Taehyung salah faham selama ini."
'Begitu banyak kesalah fahaman diantara Taehyung dan papa, aku tidak bisa membiarkan ini.Taehyung harus tahu ini.' Batin Yerin.
"Yerin, apa kau senang ???." Tanya nenek.
KAMU SEDANG MEMBACA
Unperfect [END]
FanfictionKehidupan yang tidak sempurna, kurang perhatian dan kasih sayang seorang ayah, ibu yang meninggalkanku, semuanya tidak sesuai harapanku.Hingga akhirnya harapan terakhirku adalah hidup bahagia dengan cinta pertamaku yang mau menerimaku apa adanya.Tap...