Caramel Cream Clouds

1K 181 59
                                    



“Serenada?”

Seketika Wendy stop ditempat, terus dia balik badan; senyum kecilnya langsung timbul, sedikit sibak rambut lucu sebahunya itu kebelakang, dan Davis reflek ketawa kecil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seketika Wendy stop ditempat, terus dia balik badan; senyum kecilnya langsung timbul, sedikit sibak rambut lucu sebahunya itu kebelakang, dan Davis reflek ketawa kecil.

Gemas, Davis gemas sama respon kaget dari Wendy.

Waduw, ketemu cogan ditemat umum begini sulit dipercaya.

Gak percaya karena dia sama Davis ketemu cuma satu kali waktu rapat mepet ke party dulu,

Bahkan posisi munggungin—tapi Davis bisa hafal, pantes sih dia jadi advokat.

“Wu?—Dave,” suara kekehan Davis keluar, Wendy ikut ketawa juga karena malu gak bisa inget nama lengkap cowok ini.

“Davis, Davis Wu. Ingetin ya, siapa tau kita ketemu lagi. Gak seru kalau harus kenalan setiap ketemu.”

Kepala Wendy langsung ngangguk, dua-duanya masih terkekeh. Terjebak dikerumunan manusia, Wendy sengaja keluar sendiri karena butuh beberapa jurnal baru. Atau stabilo, atau mangsi ballpoin baru.

Bahkan tadi Davis diem sebentar ditempatnya sebelum jalan nyamperin, Wendy dikerumunan orang tanpa Irene itu kontras.

“Oh?! Kamu disini mau beli sesuatu?”

Kata Irene, Wendy gak begitu aktif ngobrol sama stranger. Kecuali pasiennya sendiri, jadi sekarang Davis mikir ulang omongan Irene.

Wendy segini humble kok, gak salah?

Aye,

Irene proteksi omeganya sendiri dari stranger, tau sih dia juga; Wendynya good people, orang-orang jadi gak akan mikir dua kali buat jatuh cinta.

“Ini mall punyaku, dilantai atas ada food court. Mau kesana? Kita makan sup dumpling.”

Wendy tarik nafas cepet, sedikit loading tadi Davis ngomong apa. Untung pakaian mereka casual semua, jadi gak bakal ngundang tatapan intens orang disini.

Suit sama jas putih di keramaian jalan bareng di mall, gak bisa bayangin tapi kebayang.

Serenada cuma jadi Omega buat manusia Bae, bukan buat Seulgi atau siapapun.








;

“Si Bae aku liat kemarin ada di kantor, padahal libur.”

Dahi Wendy mengerut, sendok supnya ditaruh lagi ke mangkuk, dan Davis jadi orang tunggal disini yang pasang wajah tanda tanya.

“Sama siapa?”

Davis tarik gelas minumnya mendekat, “Ya sama Seohyun, sama psikiater juga. Dita, kamu tau Dita?”

Sekarang Wendy mukanya makin keruh. “Dita,”

“Yah, dia satu angkatan sama suamimu kan. Mingyu.” Davis reflek berdehem canggung. Salah ngomong. “Maksudku almarhum mantan suami kamu.”

Matanya Wendy kedip beberapa kali, Davis ini manusia jenis apa—kayanya dia tau hidupnya nyaris semua. Wendy gak mood makan, padahal supnya masih mengepul.

Tangannya melipat diatas meja, sedikit maju kedepan dan tatap Davis intimidasi. Yang ditatap sok santai gesturnya,

“Seberapa jauh Irene ceritain hidup aku ke kamu.”

_______________________________________





Dukung Dita secret number yg bru debut!

Dan ini stu circleku yg otaknya sudah terkontaminasi, hrus di apresiasi 😭👏👏👏

Dan ini stu circleku yg otaknya sudah terkontaminasi, hrus di apresiasi 😭👏👏👏

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Mentahan ;

Ngapa wktu liat komuk yoshi seblhn sma serenada htiqu auto tergeletak ya??

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ngapa wktu liat komuk yoshi seblhn sma serenada htiqu auto tergeletak ya??

Marmalade (ReneDy) | Completed ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang