3. Altair anak setan

485 47 1
                                    

"Eh itu bukan nya pacar kamu Del?" Tanya Naura sambil menunjuk seseorang yang ia kenali sebagai pacar Adel, sedang berdiri dilapangan dengan mengangkat satu tangan nya hormat ke bendera.

Adel mengikuti arah yang ditunjukan Naura "Bima, ngapain dia disitu?"

Dengan cepat Adel menghampiri kekasih nya ke lapangan, diikuti Naura.

"Bimbim kamu ngapain?" Tanya adel, membuat Bima mengalihkan pandangan nya.

Bimbim adalah panggilan sayang adel untuk bima

"Lia kok kamu disini?" Tanya balik Bima

Lia adalah panggilan sayang Bima untuk Adel

"Aku abis dari Lab komputer terus ga sengaja liat kamu disini" Jelas Adel "Kamu ngapain hormat ke bendera?" Tanya Adel lagi

"Ini semua gara-gara si anak setan!" Kesal Bima

Baik Adel maupun Naura sama-sama menyerit bingung, siapa anak setan yang bima maksud?

"Anak setan siapa?"

"Siapa lagi kalau bukan Altair" Bukan bima yang menyahut tapi Gilang

Setelah ketahuan mencontek, Bima dan Gilang dikeluarkan dari kelas. mereka dihukum hormat ke tiang bendera sampai jam istirahat, ditambah lagi nilai ulangan mereka Nol.

"Terus kenapa bisa kamu dihukum?" Tanya Adel pada Bima

"Aku ketauan nyontek" Cicit Bima pelan

"APA?!" Teriak Adel kaget

"Yang jangan marah pliss, ini bukan sepenuh nya salah aku, ini salah Altair juga." Ucap Bima memelas

Adel akan marah jika Bima ketauan mencontek atau melakukan hal-hal yang tidak baik, pasti Adel akan ngambek bukan sehari dua hari tapi seminggu.

Katakan lah Bima itu bucin, tapi karna kehadiran Adel dihidup nya sudah merubah Bima menjadi lebih baik. Bima juga tahu Adel bersikap seperti itu karna Adel sayang pada nya, itu sebab nya Bima Sangat mencintai Adel.

"Kenapa kamu ga belajar, kan aku udah bilang Bima." Ketus Adel membuat Bima bingung harus menjawab apa, ditambah lagi Adel sudah tidak memanggil nya Bimbim tapi Bima, itu arti nya Adel benar-benar marah.

Ini semua gara-gara Altair setan! -Rutuk Bima dalam hati

"Aku belajar kok" Alibi Bima "Cuma Altair aja yang kaya dajjal kamu tau dia gimana kan Lia"

"Tanya Gilang kalau ga percaya" Ucap Bima lagi

"Iya kan Lang?" Tanya Bima memberikan isyarat pada Gilang agar mengiyakan ucapan nya.

"Iya emang ini gara-gara Altair, Tapi Bima juga salah si, coba dia ga bego." Jawab Gilang, yang mendapat plototan dari Bima.

"WOY ada apa nih rame-rame" Seseorang tiba-tiba datang dengan rusuh menghampiri mereka "lagi pada ngomongin gue ya?" Ucap nya lagi

"Iya kita lagi ngomongin lo" Ketus Bima

"Pantesan aja kuping gue panas ternyata dari tadi ada yang ngomongin gue, ada apa emang?" Tanya nya dengan watados

"Gara-gara lo setan, kita berdua dihukum." Ucap Gilang kesal

"Loh kok gue si" Altair menunjuk dirinya "Gue salah apa?" Tanya nya sok polos

"Ga usah pura-pura bego! muka lo minta gue tampol." Jengkel Bima

"Al emang lo ngapain sampe bikin Bima sama Gilang dihukum?" Tanya Adel

Altair menatap Naura sebentar ia baru sadar kalau ada Naura juga disini, Altair tersenyum manis pada Naura, sebelum menjawab pertanyaan Adel.

"Gue cuma kasih tau Pak Tatang kalau Bima sama Gilang itu nyontek. Mencontek itu ga baik kan Del? jadi gue ga salah dong."

NaurAltair (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang