8 bulan telah berlalu, banyak sekali moment baru yang dilewatkan oleh keluarga Seo ini.
"dery , echan , say ayah"
"papa"
"papapapa"
"ayah no papa"
"papa"
"papapappapa"
Johnny terkekeh pelan, "oke oke, panggil papa aja" ucapnya sembari tersenyum.
Haechan bertepuk tangan dengan heboh, "papa PAPA PAPA" teriaknya.
"kkkk chan ucu !" ucap Hendery.
'kkkk echan lucu !'
"yya ! yya ! yya !" sahut Haechan seolah membenarkan ucapan dari kakaknya itu.
"makanan siap!" ucap Ten sembari meletakkan makanan di meja makan.
"mama mama mama" panggil Haechan sembari merangkak kearah Ten.
Melihat adiknya merangkak, Hendery pun mengejar Haechan lalu tanpa rasa kasihan dirinya duduk di punggung sang adik. Seolah dirinya sedang menaiki kuda.
"yyo ! uda lan !" ucap Hendery sembari menunjuk kearah meja makan.
'ayo ! Kuda jalan !'
"kit aaa hiks" sahut Haechan sembari menarik kaki Hendery, membuat sang kakak terjatuh. Tak hanya sampai situ, tangannya bergerak untuk mencubit keras lengan Hendery.
'sakit aaa hiks'
"CHAN !" teriak Hendery sembari menjambak rambut Haechan.
"IH" teriak Haechan emosi sembari menjambak rambut Hendery.
Dah mereka berakhir jambak-jambakkan.
"eit eit jangan" sahut Johnny sembari menggendong Haechan, sementara Ten menggendong Hendery.
"pa ! but chan akit" adu Haechan sembari mempoutkan pipinya.
'pa ! rambut echan sakit'
"kenapa bisa sakit hm?" tanya Johnny sembari merapihkan poni Haechan yang berantakkan karena di jambak oleh kakaknya.
"tu ! tata deli ambak chan !" ucap Haechan sembari menatap sinis kearah Hendery.
'tu ! kakak dery jambak echan !'
Johnny mendudukan Haechan di kursi tinggi, Hendery pun juga sama. Kini kedua anak kecil itu duduk bersebelahan.
"benar itu dery? dery jambak echan?" tanya Johnny sembari duduk di hadapan kedua jagoannya.
"gian chan nda pan !" ucap Hendery membela dirinya.
'lagian echan ga sopan !'
"ih ! ta deli adi aik euu..aik ke dan chan euu..ko nda au aku euu euu" ucap Haechan sembari mengejek Hendery.
'ih ! kak dery tadi naik euu..naik ke badan echan euu..kok ga mau ngaku euu euu'
"MAMA CHAN ICIK" teriak Hendery karena sudah lelah mendengar ejekan dari adiknya.
'MAMA ECHAN BERISIK'
"sudah jangan bertengkar" sahut Ten sembari menyuapi anaknya agar mereka diam.
Setelah selesai makan siang, sekarang keluarga kecil ini sedang menonton filem bersama.
Kedua anak kecil ini asik menonton filem nemo, sementara kedua orangtuanya? Ah mereka tertidur. Johnny yang menyilangkan kedua tangannya di dada sembari memejamkan matanya, sementara Ten yang tertidur lucu bersandar di pundak sang suami.