(17)

95 15 0
                                    

~~welcome back to Mai_son12 universe~~

-

-

-

-

-

"Rekan? Apa maksudmu?" tanya Rin pada gadis yang ada di depannya.

Azaka menyilangkan tangannya di dadanya. "Aku mendapatkan misi dari Touko-san untuk mendampingimu dalam memecahkan kasus pembunuhan yang ada disini, Tohsaka-san."

"Touko-san? Tunggu... Kokutou Azaka... Kokutou... Ahh jangan bilang kau adalah adik perempuan Kokutou-san?"

"Tepat. Karena itu panggil saja aku Azaka dan aku akan memanggilmu Rin."

"Kenapa Touko-san harus mengirimmu kesini?"

Azaka menjelaskan kembali apa yang Touko katakan padanya. Mulai dari menjadi rekan untuk Rin dan memudahkan Rin dalam menjalankan misi utamanya.

"Begini, Azaka. Bukannya aku tidak membutuhkan rekan yang bisa membantuku, tapi aku sudah memutuskan untuk berhenti mengajak Kuroba Kaito bergabung dengan Asosiasi."

"He, kenapa?"

"I, itu karena...aku sudah mengetahui alasan kenapa dia menolaknya membuatku jadi tidak enak padanya." sahut Rin sambil membuang wajahnya. Menyembunyikan rona merah disana.

"Hmm? Jadi, kau tidak membutuhkan seorang rekan? Jika tidak aku akan pamit undur diri dan mengatakan pada Touko-san kalau..."

"Tunggu sebentar! Aku tidak bilang aku tidak membutuhkanmu. Ta,tapi bukan berarti aku membutuhkanmu. Tapi, aku..aku sama sekali tidak bilang tidak membutuhkan rekan bukan?" Rin mulai keringat dingin.

"Tsundere kah?" Azaka sweatdrop mendengarnya. "Lagipula tidak mungkin aku menanggapi serius perkataanku. Touko-san sudah memperkirakan semuanya atas apa yang akan terjadi padamu. Dan semuanya sesuai dengan tebakannya. Kamarku ada berada tepat di bawah kamarmu. Touko-san sengaja menempatkanku disini agar kita bisa mudah saling bertukar informasi."

Rin terdiam mendengarnya.

"Kalau begitu aku akan kembali ke kamarku. Disana masih berantakan dan aku tidak bisa tidur di tempat yang berantakan." Azaka sudah hendak pergi namun Rin menahannya.

"Ikutlah denganku."

"Eh?"

"Aku dan Kudo-kun akan membicarakan sesuatu di suatu tempat setelah ini. Kurasa akan sangat penting bagimu untuk mengetahuinya. Anggap saja ini sebuah langkah awal dari kau yang saat ini adalah rekanku." ucap Rin.

"Hee menarik! Kudo Shinichi ya? Baiklah, aku akan ikut."

***

Rin dan Azaka tiba di pematang sungai tempat Conan menunggu mereka. Anak itu nampak sedang asyik memainkan rumput-rumput di sekitarnya.

"Kudo-kun, maaf membuatmu menunggu."

"Lama seka.." Conan menghentikan kalimatnya ketika menyadari Rin tidak sendirian disana. "To, Tohsaka?"

"Tenang saja, dia sama sepertiku. Seorang Magus. Dan orang yang sudah tahu identitasmu saat ini." jelas Rin.

Conan menatap Azaka.

"Kokutou Azaka. Senang bertemu denganmu, Kudo Shinichi. Atau sebaiknya kupanggil dengan namamu saat ini? Siapa ya?" Azaka mengangkat satu jari telunjuknya ke dagunya.

Tales Of MagicianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang