PART 158

6 4 0
                                    

Dua jam berlalu...
Mereka berkumpul lagi ditempat yang mereka janjikan bersama pasangan mereka masing-masing.

"Wih... segar aja tuh muka haha." goda Gia pada Rasya.

"Apaan sih lo Gi haha." ucap Rasya malu-malu.

"Makan yuk guys,gue laper." ajak Cassandra.

"Eh,gue sama Rega udah makan loh. Nggak mungkin juga mau makan lagi." ucap Rasya.

"Oh,jadi tadi mukanya kusut tuh gara-gara laper." goda Arka.

"Trus ngapain nih?" tanya Rangga.

"Hmmm... gimana kalo kencannya diganti?" usul Rega tiba-tiba.

"Maksudnya?" tanya Gia.

"Maksudnya cewek sama cowok dipergi sendiri-sendiri.Kan jadi dua tim gitu." jawab Rega.

"Boleh tuh." sahut Rasya.

"Yahh,nggak serulah kalo kayak gitu." tolak Cassandra.

"Nggak apa dong Ndra,sekali-kali ganti cewek sama cewek trus cowok sama cowok.Mumpung masih banyak waktu nih." ucap Gia.

"Oke,dua jam ya.Kayak tadi." ucap Arka.

"Iya-iya siap." jawab para cewek.

"Dada sayang... ntar kita pergi lagi ya." ucap Cassandra yang sangat lebay pada Rangga.

"Dada sayang..." jawab Rangga juga sambil melambaikan tangannya.

"Ah,lebay kalian nih haha." ucap Gia.

Lalu Rasya dan Gia menggeret tangan Cassandra untuk menjauhi para cowok begitu juga dengan Rega dan Arka yang menggeret tangan Rangga untuk menjauhi para cewek. Mereka pun bisa menjadi dua kelompok antara kaum cewek dan kaum cowok. Saat para cewek asik-asiknya berjalan,tiba-tiba perut Gia berbunyi.

Krukkk...

Mereka bertiga menghentikan langkah kakinya termasuk Gia.

"Laper Gi?" tanya Rasya.

"Hehe..." jawab Gia dengan menampilkan gigi ratanya.

"Makan aja yuk,gue juga laper." ajak Cassandra.

"Ya udah ayo." ucap Rasya.

"Dimana tapi tempat makannya?" tanya Gia.

"Ikut gue aja." ajak Rasya sambil melangkah mendahului Gia juga Cassandra.

Sementara para cowok sedang duduk disuatu tempat untuk membahas rencana mereka memberi kejutan pada para pasangan masing-masing.

"Kejutan apa nih?" tanya Rangga.

Rega dan Arka saling memandang dengan senyuman penuh akal. Rangg tak mengerti apa maksud dari semua ini serta maksud dari fikiran kedua saudara yang ada didekatnya itu. Sedangkan para cewek tengah asik-asiknya memakan makanannya karena merasa sangat lapar kecuali Rasya. Saat Gia dan Cassandra fokus pada makanannya,Rasya hanya fokus pada ponselnya saja.

"Sya,lo bener nggak makan?Enak loh ini." ucap Gia sambil memakan makanannya.

"Udah makan tadi sama Rega." jawab Rasya sambil fokus pada ponselnya.

"Makan lagi dong Sya." suruh Cassandra yang juga memakan makanannya dengan lahap.

"Ntar aja deh,kalian makan banyak-banyak biar nggak gampang laper." ucap Rasya.

"Yeuw... padahal yang makan duluan mah situ.Gue aja dari tadi naik wahana sama Arka.Gitu aja ngehabisin waktu banyak cuma main beberapa wahana sama komidi putar." jelas Gia.

Harta Tahta RasyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang