Berhari-hari telah dilewati...
Rega dan Arka sudah melewati masa-masa ujiannya. Begitu juga dengan Risma. Sementara Gia setiap harinya selalu ke rumah Rasya untuk menjenguk Rasya sampai Rasya benar-benar sembuh dari sakit dikakinya.Hari ini semua libur,mereka mengadakan acara makan-makan dirumah Rasya untuk merayakan hari kesembuhan kaki Rasya serta selesainya ujian dan kenaikan kelas Risma juga Rega dan Arka. Mereka semua sudah berkumpul diruang makan rumah Rasya. Mereka memakan makanan yang disediakan dirumah Rasya dengan sangat banyak dan sangat begitu lezat. Sampai beberapa menit kemudian, mereka menyudahi acara makannya lalu Rega meminta izin untuk pamit dan mengajak Rasya keluar rumah.
"Om Andi,saya mau ijin ngajak Rasya keluar boleh?" tanya Rega dengan sopan.
"Iya om,saya juga sekalian pamit sama Gia." lanjut Arka.
"Eh,kalian mau kemana?Gue ikut." ucap Cassandra tiba-tiba.
"No,lo dirumah aja.Gue aja dirumah." ucap Risma.
"Nak Rega boleh ngajak Rasya keluar tapi jagain dia ya jangan sampai terluka lagi." ucap Andi.
"Hati-hati juga buat nak Arka sama nak Gia ya." lanjut Andi.
"Baik om." jawab Rega dan Arka secara bersamaan.
"Ya udah kalo gitu,Rasya pergi dulu ya yah,dek." pamit Rasya kepada Andi juga Risma.
"Oke kak." jawab Risma.
Mereka berempat pun keluar dari rumah Rasya untuk menuju mobilnya masing-masing. Sebelumnya mereka sudah membuat rencana untuk menuju ke taman karena akan membahas liburan yang akan mereka lakukan. Sampai ditaman,mereka semua turun dari mobil masing-masing. Rasya jalan bersama dengan Rega begitu juga Arka jalan bersama Gia. Mereka berjalan bersama pasangannya dengan berpegangan tangan. Rega melihat ada empat tempat duduk kosong yang berasal dari batu,ia langsung mengajak mereka untuk berdiskusi disitu.
"Disini aja enak nih kayaknya." ucap Rega.
"Boleh." jawab Arka.
Mereka berempat duduk bersamaan dengan saling berhadapan.
"Gimana nih jadinya?" tanya Arka.
"Bentaran deh,diskusi itu enaknya sama nyemil trus minum es gitu enak deh." ucap Gia.
"Baru aja makan Gi tadi,emang lo udah laper?" tanya Rasya.
"Iya nih Gia,badan kecil tapi porsi makan gede haha." canda Rega.
"Sayang... lihat mereka." rengek Gia pada Arka.
"Ngadu tuh haha." lanjut Rasya.
"Udah-udah,biar aku yang beliin camilan sama minuman dulu ya." ucap Arka sambil tersenyum.
"Makasih sayang." jawab Gia sambil tersenyum juga.
Lalu Arka melangkah pergi dari hadapan mereka bertiga untuk mencari camilan serta minuman. Tak lama kemudian,Arka kembali dengan membawa beberapa camilan dalam plastik serta empat minuman diplastik sebelahnya juga.
"Banyak banget sayang?" tanya Gia pada Arka yang duduk disebelahnya.
"Iya,ini camilannya buat dimakan bersama.Ini minuman buat Rega sama Rasya.Ini buat kamu trus ini buat aku." jelas Arka sambil memberikan minuman pada Rega dan Rasya.
"Makasih Kak Arka." ucap Rasya sambil meminum minumannya.
"Iya." jawab Arka singkat.
"Hmmm,trus gimana nih rencananya?" tanya Arka sambil memakan serta meminum minumannya.
"Rasya ikut aja deh,kemana pun liburannya terserah aja." ucap Rasya.
"Ke hati aku mau?" tanya Rega sambil tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Harta Tahta Rasya
Ficção Adolescente[cerita sudah lengkap dan tamat] Sebelum membaca jangan lupa follow akun author yaaa. Kalau bisa like dan coment juga yaaa biar author seneng lihatnya hehe... * Suatu hari hiduplah seorang cewek yang bernama Rasya Robert.Ia adalah cewek yang selalu...