Melalui pertarungan kipas mendadaknya di sela-sela acara Festival Dano, Kim Byeongin mengetahui siapa Cheoljong sebenarnya. Dia adalah pria di malam itu, yang mencoba membunuh Soyong. Kim Byeongin telah memastikannya berulang kali; lewat tatapan mata, gerakan Cheoljong, dan … dia memanglah pria itu. Tidak salah lagi.
Sedangkan Hwajin, di tengah hutan dalam acara permainan berburunya, membidik ‘Soyong’ dengan panahnya yang bermata logam. Bonghwan kaget sekali, karena Hwajin … “Aku TAK AKAN memaafkanmu.”
“Biar KUCABUT nyawamu yang tak berharga itu.” Kim Byeongin telah bertekad. Dia menyerang Cheoljong, dan Hwajin menyerang ‘Soyong’; dia melesatkan anak panahnya, SYUUUNG, TEPAT ke depan telinga Bonghwan dan mendarat di batang pohon. Hwajin TAK AKAN memaafkannya, meski kali ini dia tak mencabut nyawanya.
Melihat anak panah itu mendarat di batang pohon, Bonghwan lega sekali sekaligus … Dia tak menyangka; Hwajin berani berbuat sejauh ini terhadap dirinya.
Sementara, di lapangan Balai Daejo, Kim Byeongin masih terus menyerang Cheoljong dengan kipasnya. Dia memukul, menebas, mengayunkan kipasnya kiri dan kanan dengan emosi, sehingga Cheoljong berhasil menekuk lutut Kim Byeongin, membuatnya bertekuk lutut. Dia juga memecut atas-bawah lengan Kim Byeongin yang memegang kipas, dan merebut kipas itu dari tangannya. Dengan begitu, Cheoljong memenangkan pertarungan ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
MR. QUEEN
FanfictionNovelisasi dari drama Korea yang berjudul 찰인왕후 yang merupakan adaptasi pula dari web drama Cina yang berjudul 'Go Princess Go'. Drama ini mengisahkan tentang Jang Bonghwan, seorang chef pria berbakat yang bekerja di Blue House, tiba-tiba mengalami...