-perang dimulai-

2.2K 324 60
                                    

Yang nebak ini sad ending, gak kok ini Heppy ending oke!

_____
"Miki, apakah perlengkapanmu sudah?" Tanya Fujiko, dia sedang sibuk menyiapkan Perlengkapan Miki dan Suaminya yang akan pergi ke Medan perang.

"Papa.....juga akan pergi yah?"

"Tentu saja, Miki kau harus selalu bersama Papamu yah"

"Yah....aku akan berusaha untuk membantu banyak orang, dan bersama-sama kita akan mengalahkan Madara"

"Yah sayang, aku percaya padamu.....pulanglah dengan kemenangan" ucap Fujiko mengelus lembut Kepala Miki

"Apakah rambutmu tidak dipotong saja?"

"Tidak, aku suka rambut panjang"

"Mama! Harusnya hanya aku yang pergi tapi papa Juga ikut pergi"

"Jangan remehkan Papa, meski dia sudah lama tidak bertarung tetapi dia sangat kuat" ucap Fujiko tersenyum

"Kami pergi!"

"Suamiku......"

"Aku tidak tau apakah aku akan kembali atau tidak, tapi aku akan berusaha kembali dengan selamat untukmu" ucap Hisao lalu mereka berdua berpelukan

'ahkk! Sungguh romantis!' pikir Miki menutup Mulutnya, jika dia sudah berkeluarga apakah juga akan seperti itu, tapi pertama-tama apakah dia akan kembali Hidup-hidup dari peperangan.

Mereka akhirnya pergi ke berkumpul di Kumogakure, disana mereka dibagikan ikat kepala bertuliskan 'shinobi' itu adalah sebuah perang besar dimana 5 negara bersatu.

"Ini" Miki mengambil ikat kepala itu, dan memakainya di lengannya.

Setelah lama menunggu mereka di kelompokkan menjadi Beberapa kelompok. Hisao tiba-tiba menghilang dari pandangan Miki dan muncul di atas, tempat para komandan.

Hisao menjadi kapten dari tim unit ke 6 dimana petarung jarak jauh dan jarak menengah berada disana, itu adalah sebuah kelompok yang menguasai keduanya, dan Hisao Merupakan Kaptennya.

Kelompok unit ke 6 bertujuan untuk membantu unit lainnya, dia tidak memiliki jalur Tetap dan bisa menyebar kemana saja, untuk membantu unit lainnya, perselisihan kecil terjadi disana.

"Aku tidak Sudi satu kelompok denganmu! Kau tau apa yang dilakukan Kirigakure!!"

"Hah, jika bukan karna Kumogakure mungkin Saudara ku tidak akan mati!" Mereka mulai bertengkar dan menyita perhatian

"Kalian, kumohon tenanglah. Kita akan bertarung dan disini kita adalah rekan satu tim jika kita terpecah belah bagaimana ini bisa disebut satu tim?" Ucap Miki mencoba melerai pertengkaran itu.

"Kita harus menang meski kau tidak suka caranya, ingat ada anak-anak dan keluarga yang menunggu kepulanganmu dengan selamat! Jadi kita harus bekerja sama Untuk menang!"

"K-kau benar...."

"Maafkan aku"

"Tidak aku yang minta maaf"

Namun perdebatan bukan hanya terjadi oleh kedua orang itu, semuanya menjadi Kacau dan mengungkit dendam masa lalu, semuanya bukan hanya Kedua orang itu pasti semua Shinobi disini kehilangan keluarga dan orang yang berharganya dan itu dilakukan oleh desa lain.

"Kebencian yang terjadi mulai perang dunia Shinobi ketiga, kebencian kalian yang membuat perang semakin memanas, aku lahir di tengah-tengah perang itu, aku juga awalnya memendam Dendam aku ingin menghancurkan dunia ini beserta manusia di dalamnya, aku membenci semuanya karna aku adalah seorang Jincuriki"

"Namun kedua orang dari Konoha telah menyelamatkanku, mereka menangis untukku, yang merupakan musuhnya. Kami saling melukai saat bertarung tetapi dia menganggapku temannya, dia teman pertamaku yang mengulurkan tangan dengan senyum cerahnya"

"Jadi Semuanya!! Disini tidak ada musuh! Karena kita sudah terluka oleh Akatsuki!! Suna, Iwa, Konoha, kiri, Kumo! Sekarang lupakan semuanya karna yang ada disini hanyalah Shinobi!!!" Ucap Gaara semuanya terdiam ekspresi mereka seketika berubah.

"Jika kalian masih tidak bisa memaafkan Suna! Setelah perang selesai kalian bisa mengambil kepalaku, sekarang musuh mengincar salah satu orang yang menyelamatkanku! Jika dia jatuh ke tangan musuh maka dunia akan berakhir, aku ingin melindunginya dan aku ingin melindungi Dunia!"

"Tapi aku terlalu muda dan kurang pengalaman jadi kumohon pinjamkan lah kekuatan kalian!!"

"Wwoouh!!"

"Gaara-sama!!!" Semuanya bersorak kegirangan, Gaara dia benar-benar bisa mengendalikan Suasana

"Sepertinya dia sudah menjadi Kazekage yang keren" ucap Miki tersenyum menatap Gaara yang berhasil mengendalikan suasana yang memanas.

"Kalian akan rasakan apa yang kurasakan!!! Ikuti aku!!" Semuanya bersorak, mereka menjadi bersemangat.

"Miki, ikutlah ke tim kami!" Ajak Kiba, tentu saja Miki menolak dia bukannya tidak mau tapi dia lebih memilih satu tim dengan ayahnya.

"Terima kasi Kiba, kalian adalah unit khusus sedangkan aku Petarung jarak menengah dan Jarak jauh, akan sulit"

Merekapun berlari dengan komandan mereka di depan masing-masing barisan, jika dilihat tidak ada teman-teman Miki dari Konoha yang satu unit dengannya.

"Papa, kenapa Tidak ada dari Konoha di tim kita?" Tanya Miki yang berlari di garis depan tepat di belakang Hisao.

"Kita unit Khusus, apakah kau tau? Unit kita terdiri dari bermacam-macam orang yang kuat, dan Misi unit kita adalah membantu unit yang lain, kita memikul tanggung jawab yang besar karna kita yang akan berdiri di garis depan" ucap Hisao.

'apa?!!! Jadi Unit 6 ini terdiri dari orang-orang kuat dari desa lain? Seberapa kuat mereka, aku penasaran' pikir Miki.

Mereka mulai berpencar, mengambil rute masing-masing dan saat di tengah perjalanan Hisao berhenti.

"Kita adalah Unit Khusus! Kita yang akan berada di garis depan dan Unit kita juga yang akan membantu unit lainnya! Maka dari Itu aku ingin membagi Unit ini"

"Satunya Ikut aku langsung ke garis depan dan satunya ikuti anakku, Miki! menuju Ke selatan. Setelah melewati rute Selatan kalian akan bertemu dengan unit 4 dan bantu mereka! Dan bersama unit 4 majulah ke garis depan!" Ucap Hisao, mereka berteriak Setuju tapi mereka tidak tau siapa Miki.

"Dimana anak anda? Miki?" Tanya Mereka.

"Disana, dia adalah gadis yang mencolok, rambutnya berwarna Biru"  tunjuk Hisao, dia memberikan tanggung jawab yang besar Untuk Miki, harusnya Miki hanya ikut ke tim Sizune sebagai Tim medis tapi dia ditempatkan di unit khusus ini, sedangkan Sakura juga ditempatkan di Unit Lain.

"P-papa, kenapa aku?"

"Tentu saja, selama aku melatihmu aku sangat terkesan, kau sudah melampaui ku dan juga kau seorang jounin, Miki.....ini saatnya bagimu bersinar" ucap Hisao Dan Miki mengangguk meski dia tidak tau apakah semuanya akan setuju.

"Hoe...gadis imut itu?"

"Jangan bercanda, dia kelihatan lemah....aku mungkin jauh lebih kuat darinya"

"Aku pernah mendengar cerita Tentang Utsuyuri Hisao Dia sangat hebat dan berjasa bagi Konoha di perang ketiga"

"Apakah kita percaya saja?"

"Saya tidak Setuju!!" Satu orang berteriak, dari pakaiannya dia adalah Shinobi Kumogakure.

"Aku juga! Bagaimana bisa gadis yang kelihatan lemah itu menjadi Komandan Kedua unit khusus" ucap mereka.

"Tidak ada waktu berdebat, dan lagi kalian akan terkejut jika meremehkannya. Dia anakku, Utsuyuri Miki, dan aku percaya pada kemampuannya!!" Ucap Hisao dengan tegas, semuanya akhirnya diam dan menerima Miki meski di hati mereka masih ada keganjalan.

'papa terima kasih, aku akan berusaha agar tidak mengecewakanmu'

"Ikuti aku!!! Ambil Rute selatan! Kita akan bertemu lagi Di barisan depan! Dan sebisa mungkin Sebagai unit khusus bantu banyak orang!!" Miki berlari dan Semuanya terbelah menjadi dua bagian, satunya mengikuti Hisao dan Satunya mengikuti Miki.

'akan kutunjukkan bahwa aku layak menjadi Komandan Kedua unit Khusus, bukan karma rekomendasi ayahku tapi akan kubuktikan kekuatanku'

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
TO BE CONTINUED.

ɴᴀʀᴜᴛᴏ x ʀᴇᴀᴅᴇʀ/ᴏᴄ [ꜱʜɪᴘᴘᴜᴅᴇɴ] Bagian 1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang